Seorang anak Palestina terluka oleh peluru logam dan sejumlah wargalainnya mengalami sesak nafas pada hari Sabtu (6/7/2020) dalam bentrokan sengityang pecah antara warga Palestina dengan pasukan penjajah Israel di kota Hebronwilayah selatan Tepi Barat.
Sumber-sumber lokal menyatakan bahwa konfrontasi pecah antara para pemudaPalestina dengan pasukan penjajah Israel di daerah “Bab Al-Zawiya” dipusat kota. Konfrontasi ini mengakibatkan sejumlah pemuda Palestina mengalamisesak nafas karena menghirup gas beracun dan gas air mata yang ditembakkanpasukan penjajah Israel. Sementara itu seorang bocah Palestina terluka tembakoleh peluru logam berlapis karet.
Sumber-sumber lokal menyebutkan bahwa semua korban dirawat dilapangan. Masih menurut sumber Palestina pasukan pendudukan penjajah Israel menangkapseorang bocah selama konfrontasi dan membawanya ke tujuan yang belum diketahui.
Di daerah Gerbang Al-Zawiya ini sering terjadi konfrontasi berulangkali dengan pasukan pendudukan penjajah Israel karena lokasinya berada digaris kontak dengan pos militer Israel dan permukiman Israel.
Pada hari Jumat sehari sebelumnya puluhan warga terluka dalambentrokan yang meletus dengan pasukan penjajah Israel setelah demonstrasi digelaruntuk mengecam rencana aneksasi dan perluasan permukiman Israel di Tepi Baratsecara umum dan di Hebron secara khusus. (was/pip)