Ketua Dewan Legislatif Palestina Dr. Aziz Dweik menegaskan bahwakonferensi bersama antara gerakan Hamas dan Fatah telah menimbulkan ketakutan dikalangan pemerintah penjajah Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu. Terlebihapabila hasil dari konferensi bersama ini nyata di lapangan.
Konferensi bersama ini dihadiri oleh Wakil Kepala Biro Politik GerakanHamas Sheikh Saleh Al-Arouri dan sekretaris Komite Sentral Gerakan FatahMayor Jenderal Gabriel Rajoub.
Dweik menyerukan untuk menyatukan sikap dan kata-kata serta mengumpulkanpara pemimpin nasional dan faksi-faksi untuk membuat strategi yang diperlukanuntuk melawan proyek aneksasi dan (kesepakatan Trump/deal of century). Demikianseperti dilaporkan Freedom News.
Ketua Dewan Legislatif Palestina ini memuji Presiden OtoritasPalestina  Mahmud Abbas yang menyambutbaik konferensi tersebut. Dia menyerukan kepada Abbas agar mengambil “langkah-langkahkonkrit&rdquo. Sehingga dengan langkah-langkah konkrit tersebut warga merasa bahwa pemimpinmereka menanggapi fenomena positif yang telah mengganggu musuh ini serta menghambatpengumuman proyek pencaplokan.
Dweik mengatakan “Kami tidak menyangka bahwa Al-Arouri danRajoub akan berbicara sebaliknya dalam pertemuan kesatuan tersebut tetapiintinya adalah bagaimana kata-kata dan istilah-istilah yang indah ini terwujud dilapangan nyata sehingga warga merasa ada keseriusan ke arah yang baru.”
Dia menambahkan “Kami ingin pertemuan bersama antara keduagerakan ini menjadi kenyataan baru untuk kepentingan negara dan warga. Kita semuaharus bekerja untuk mencapai persatuan nasional di seluruh tanahPalestina.”
Ketua Dewan Legislatif Palestina ini menyerukan agar menunjukkan kepemimpinanyang memiliki tujuan kesatuan jauh dari keegoisan politik. Dia memperingatkanagar jangan sampai terlambat untuk sampai kepada prinsip-prinsip bersama.(was/pip)