Wed 7-May-2025

Rajub dan Arury Tegaskan Wajib Perangi Aneksasi

Kamis 2-Juli-2020

Gerakan Fatah dan Hamas pada Kamis (2/7) mengadakankonferensi pers bersama di Ramallah yang dihadiri Sekretaris Komite SentralGerakan Fatah Mayor Jenderal Gabriel Rajoub sementara dari Hamas diwakiliwakil kepala Biro Politik Saleh Al-Arouri dengan menggunakan “video konferensi.”

Dalam pertemuan itu Al-Arouri mengatakan jika entitasIsrael melaksanakan skema aneksasi atas Tepi Barat maka aneksasi akan terusberlanjut.”Jika pencaplokan dimulai dan Israel menguasai Al-Quds LembahYordan blok permukiman dan jalan-jalan. Maka mereka akan terus melakukanpencaplokanya lebih banyak lagi tanah Tepi Barat” tambahnya.

Al-Arouri mengindikasikan setelah implementasi aneksasiZionis akan terus bergerak ke hingga masalah populasi Palestina di Tepi Barat denganmelakukan pemindahan atau deportasi. Penjajah Israel akan dimulai denganmenekan penduduk Palestina dalam situasi hidup dan keamanan yang makin sulit. Kemudiandibuka pintu untuk bermigrasi ke tempat yang lebih stabil dan diportasi dariTepi Barat.

Penjajah Zionis menganggap bahwa Tepi Barat adalah tanahyang dijanjikan dan mereka siap membuat pilihan yang berbahaya. Kami terpaksamenghadapi rencana ini dan kami tidak bisa membungkam atau hidup berdampingandengan kenyataan ini dengan cara apa pun.”

Dia menganggap langkah aneksasi adalah upaya untukmenghapuskan solusi politik dua negara. “Karena proyek ini tidak dapatmenciptakan negara Palestina di Tepi Barat Gaza dan Al-Quds. Dia menunjukkantidak ada kekuatan nasional yang dapat menerima kompromi dalam opsi yangditawarkan oleh Zionis dan pemerintah Amerika.

Dia menyerukan sikap yang nyata dan tulus untukmenghadapi proyek aneksasi dan mengaggalkanya. Kami sudah melakukannya dan kamibisa mengulanginya ungkapnya. Wakil kepala biro politik Hamas ini mengatakan “Kamidan Fatah tidak berbeda dalam menghadapi penjajahan bahkan ketika kamiberselisih.”Kita harus menghentikan perselisihan kita dan tidak berhentidi situ demi kepentingan perjanjian strategis dan fundamental dalam kontradiksieksistensial dengan Israel tampaknya.

Al-Arouri mengatakan pengalaman mengatakan aksi bersamadalam intifada pertama dan kedua berhasil menggagalkan rencana Zionis. Ia mencatat”ketika kami bekerja bersama kami mendapatkan penjajah mundur dan turuntahta.”

Wakil Ketua Hamas ini mengatakan kami dan Fatah tidakpernah berbeda dalam menghadapi penjajahan Zionis. “Kita harus bekerjasama di semua lokasi. Jangan menunggu instruksi yang terperinci dan langsungkita di konferensi ini memberitahu semua orang untuk terlibat dalam aksibersama untuk menghadapi proyek aneksasi.”

Ia meminta semua antusias dan terlibat dalam kerja samauntuk menghadapi proyek aneksasi dan membela bangsa Palestina. Ia menekankan gerakannyaakan melakukan semua bentuk perjuangan dan perlawanan terhadap proyek aneksasi.

Dia mendukung langkah-langkah kepemimpinan Otorita Palestinadan semua organisasi politik hukum dan diplomatik untuk menghadapi rencanaaneksasi.

Al-Arouri berkata “Kami bekerja sama untuk menariksemua kekuatan resmi kerakyatan dan parlementer dari negara kami untuk berdiribersama dalam menghadapi proyek ini. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied