Diprediksi hari ini 1 Juli akan terjadi demonstrasi besar-besarandi sejumlah wilayah di Palestina untuk menolak rencana aneksasi Israel dalamrangka merampas lebih banyak lagi tanah Palestina untuk pemukiman Zionis.
Kepala departemen media di gerakan Hamas luar negeriRafaat mengatakan Hari ini Rabu 1 Juli akan menjadi hari nasional Palestinauntuk mengumumkan penolakan mereka secara luas Palestina terhadap rencanaZionis mencaplok Tepi Barat.
Dalam sebuah pernyataan persnya Rafaat menambahkan HariNasional datang muncul untuk mengkonfirmasikan identitas Tepi Barat afiliasi danstatusnya proyek nasional dan perlawanan. Ia menekankan konsensus nasionalkerakyatan dan faksional serta semua komponen rakyat Palestina di dalam maupundi luar negeri menolak aneksasi Tepi Barat. Bahkan Presidan Palestinaberkomitmen untuk menentang pendudukan Zionis katanya.
Dia menyatakan Rabu ini akan digelar puluhan kegiatan politikdan kerakyatan di dalam dan di luar negeri untuk menyatukan tekad dalam menolakaneksasi.
Dia menekankan persatuan nasional Palestina yang sejati adalahdasar perlawanan dan perjuangan. Inilah cara yang paling penting dan mampu menggulingkanatau menghadapi rencana Zionis.
Selain itu 16 organisasi Palestina dan internasional sebelumnyatelah menyerukan aksi kemarahan dan demonstrasi Rabu (1/7) di banyak kota didunia untuk mendukung orang-orang Palestina dalam menghadapi proyek aneksasi.Sementara itu puluhan organisasi internasional mengumumkan dukungan pada Palestinaselama bulan Juli ini.
Pemerintah Israel sebelumnya telah mengumumkan niatnyauntuk mulai menganeksasi tanah Tepi Barat yang diduduki sejak 1 Juli 1967.Diperkirakan mereka akan mengambil alih lebih dari 30 persen Tepi Barat.
Hari ini kampanye sedang diluncurkan di media Palestinamenolak rencana aneksasi Israel dengan partisipasi yang lebih luas lagi.
Pada hari pertama bulan Juli kampanye media diluncurkanmelalui sekelompok outlet media Palestina Penolakan rencana aneksasi”Israel” untuk wilayah besar tanah Tepi Barat yang diduduki.
Koordinator kampanye media Shatha Hammad mengatakan kepada”Pusat Media Palestina” bahwa sebagian besar saluran televis satelitstasiun radio dan agen media di Palestina akan berpartisipasi dalam haripersatuan media melawan skema kolonial Zionis.
Hammad berkata Kampanye ini bertujuan untuk menyangkalnarasi Zionis selain menyatukan pesan media dari berbagai keragaman geografispartisan dan massa terhadap rencana kolonial yang akan segera dilakasanakan.
Rencana nasional terpadu yang diluncurkan oleh faksi-faksiPalestina termasuk meluncurkan hari informasi dan membentuk komite media khususyang akan memasok berbagai bahan media dengan yang diperlukan untuk menolak rencanaaneksasi. (asy/pip)
