Tue 6-May-2025

Al-Qossam: Putuskan Aneksasi Tepi Barat Berarti Umumkan Perang

Kamis 25-Juni-2020

Izz al-Dinal-Qassam Brigade sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas mengutukkeputusan Zionis pendudukan untuk mencaplok atau menganeksasi Tepi Barat danLembah Yordania. Al-Qossam menganggap keputusan tersebut sebagai deklarasiperang.

Juru bicaraBrigade Al-Qassam Abu Ubaida dalam sebuah pidatonya dalam rangka memperingatihari operasi &ldquoPenculikan&rdquo tentang Israel yang berhasil menahan seorang tentaraIsrael Gilad Shalit pada tahun 2006 hingga terbebasnya 1000 tahanan Palestina daripenjara Israel dalam proses pertukaran tawanan selama beberapa dekademenganggap aneksasi Tepi Barat dan Lembah Yordan mengisyaratkan adanya proyekperlawanan yang akan menyapu penjajahan dari setiap inci tanah Palestinabersejarah.

Abu Ubaida:Keputusan Aneksasi Israel Adalah Pernyataan Perang

Abu Ubaidamenambahkan perlawanan menganggap keputusan ini sebagai maklumat perangterhadap rakyat Palestina dan perlawanan dalam hal ini menjadi bukti kebenarandan loyalitas bangsa Palestina untuk melindungi dan membela tanahnya daripenjajahan dan penodaan penjajah.

Dan AbuUbaidah mengatakan “Kami akan membuat musuh Insya Allah menggigit jari menyesalatas keputusannya. Mereka yang telah berbuat salah akan tahu kudeta mana yangmereka akan pilih.”

Juru bicaraAl-Qassam ini menekankan sebelum keputusan zalim dan penjajahan ini kamitidak akan banyak bicara dan kami tidak akan banyak membuat pernyataan. Kamihanya akan mengucapkan beberapa kata saja. Mereka yang berada di belakangkeputusan ini harus memahaminya dengan baik.

Pada hariperingatan penculikan tentara Israel Shalit pada 2006 perlawanan berhasilmembebaskan 1027 tahanan Palestina dalam kesepakatan “Wafaa Al-Ahrar”pada tahun 2011 Abu Ubaidah mengatakan “Hari ini kita memperingati prosesdisipasi yang dilakukan perlawanan Palestina pada 25 Juli tahun 2006 M. Tanggalini menandai hari kemuliaan yang abadi dan titik balik penting dalam sejarahperlawanan rakyat Palestina.

Abu Ubaidah KirimkanPesan Kepada Para Tawanan

Diamenambahkan “Tuhan Yang Maha Kuasa telah menentukan bahwa tanggal ini danproses ini akan menjadi ikon impian Palestina untuk dapat membebaskan paratahanan menghancurkan penjajah dan memaksakan perlawanan. Karena proses ini telahmembuka jalan bagi kesepakatan loyalitas pertama pada tahun 2011 di manaperlawanan membebaskan sejumlah besar dan dianggap sebagai tahanan heroikmeskipun ada jantung musuh Zionis.

Abu Ubaidamengirim pesan kepada para tahanan “Kami ingat hari ini dan proses inimengingatkan kita pada kenyataan bahwa rakyat kami masih hidup dalam keadaanyang sedang dialami Palestina saat ini. Kamitelah membuat komitmen dan berjanji dengan para keluarga pahlawan kami yangmencapai kesepakatan pertukaran baru yang menjadi prioritas paling tinggi kami.

Dia jugamenulis pesan kepada penjajah Israel dan berkata “Kami mengingatkan pendudukZionis bahwa kesepakatan tidak akan berlalu tanpa pemimpin dan tahanan heroikyang telah jatuh dalam penjara Israel. Maka merekalah yang akan membayar semuaini dengan persetujuannya atau dengan penyeranganya.

Diamelanjutkan “Agar para pemimpin Zionis tahu bahwa larangan yang dilanggaroleh mereka dalam memenuhi kesepakatan kebebasan akan rusak dan lebih banyaklagi. Maka Insya Allah kita tidak lelah dalam bernegosiasi dengan harga kurangdari harga ini.

Diamenambahkan “Ada banyak pilihan untuk perlawanan untuk menerapkan kehendaknyadalam kasus ini hingga harga yang harus dibayar Zionis luar biasa dalamsejarah konflik dengan Zionis berkat kemampuan dan kekuatan dari Allah tentunya.(asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied