Tue 6-May-2025

JI: Otoritas Palestina Harus Putus Hubungan Total dengan Israel

Selasa 23-Juni-2020

Anggota Biro Politik Jihad Islam di Palestina Nafidz Azzammeminta Otoritas Palestina untuk memutus hubungan dengan negara Israel secaratotal dan membatalkan semua kesepakatan yang diteken dengan zionis.

Dalam sebuah seminar di Gaza hari ini Azzam mengatakan OtoritasPalestina di Ramallah dituntut lebih dari yang lain untuk mengambil sikap tegasdan memutus hubungan dengan Israel secara total serta membatalkan semua kesepakatandamai.

Azzam meminta presiden Otoritas Palestina Mahmod Abbas untuksegera melakukan pertemuan di level sekjen faksi-faksi Palestina sebagai Langkahke depan untuk menguatkan front dalam negeri dan menghadapi Deal of Century dankebijakan aneksasi Israel terhadap Tepi Barat.

Jihad Islami meminta Otoritas Palestina bersikap tegas dan mengambilLangkah riil terkait uusan dalam negeri Palestina.

Azzam mengatakan proyek aneksasi Israel terhadap Tepi Barattidak akan mengubah rute sejarah atau menghentikan perlawanan rakyat Palestina karenaini bagian dari konflik antar kebenaran dan kebatilan.

Langkah aneksasi Israel itu tidak akan mengubah fakta danstatus quo sama sekali. Palestina tidak akan menyerah meski Israel mengumumkanresmi. Generasi-generasi Palestina tidak akan membiarkan tanah air mereka.

Tokoh utama Jihad Islami ini menegaskan bahwa bangsa Palestinatidak mungkin bosan memperjuangkan nasib mereka tidak akan Lelah berjuangkarena mereka pemilik hak.

Ia menilai tujuan esensi proyek aneksasi Tepi Barat adalahmenyita semua peluang kekuatan ketiga di barat sungai/lembah Yordania selain Israel.

&ldquoTidak ada yang menghalagi Israel untuk melakukan aneksasi LembagaYordania. Mereka berkuasa penuh atas wilayah Palestina termasuk wilayah yang tundukkepada Otoritas Palestina di Tepi Barat. Namun proyek ini pasti gagal.&rdquo Tegasnya.

Ia menambahkan Israel ingin melegalkan penguasaannya terhadapTepi Barat meski secara praktis mereka menjajahnya. Merekak ingin mengkristalkanstatus quo setelah 70 tahun mereka berdiri.

Anggota Biro Politik JI ini mengkritik keras sikap diam Sebagianbesar negara Arab dan umat Islam dan Sebagian pihak yang bermalas-malasanmembela Palestina. &ldquoIsrael tidak akan berani mengatakan akan menganeksasi TepiBarat jika ada reaksi dari Arab dan Umat Islam yang keras.&rdquo Tegasnya.

Sayangnya menurut Azzam persoalan Palestina sudahmengalami kemunduran dri agenda Arab. Senjata dihunus di negara-negara Arabnamun bukan untuk membela Palestina.

Pemerintah Israel berencana menganeksasi lebih dari 130permukiman Yahudi di Tepi Barat Lembah Yordania yang membentang dari DanauTiberias hingga Laut Mati atau 30 persen dari luas Tepi Barat ke wilayah Israel.

Namun Palestina menolak aneksasi ini baik rakyat ataupemerintahannya. Dunia internasional juga menolak karena akan merusak solusi DuaNegara yang sudah disepakati sejak awal. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied