Mon 12-May-2025

Israel Terapkan Denda Bagi Jama’ah Sholat di Al-Aqsha

Kamis 11-Juni-2020

Pada hari Kamis pagi (11/6) para pemukim ekstremis Zionismelanjutkan serangannya ke Masjid Al-Aqsa dari Gerbang Al-Mugaribah denganpenjagaan ketat Polisi Khusus Israel di tengah pembatasan ketat bagi orang-orangPalestina yang ingin memasuki Al-Aqsha dengan menahan kartu identitas mereka digerbang.

Polisi Zionis memberikan perlindungan penuh kepada parapemukim Zionis yang menyerbu mulai dari pintu masuk melalui Gerbang Mughrabiberkeliling di berbagai bagian alun-alun Masjid Al-Aqsa hingga berakhir di Gerbangal-Silsilah.

Sementara itu menurut Departemen Wakaf Islam di Al-Qudsmenyebutkan 104 pemukim termasuk 59 mahasiswa universitas Yahudi menyerbuMasjid Al-Aqsa secara terorganisir dalam melakukan aksi provokatif dihalamannya. Mereka juga mendapatkan penjelasan tentang dugaan adanya “Kuil”yahudi di areal tersebut.

Selain itu mereka melakukan ritual Talmud di sebelah timurmasjid dengan keamanan super ketat.

Masjid Al-Aqsa terkena serangkaian serangan danpelanggaran oleh para pemukim Zionis dari berbagai kalangan. Sementara itu polisiZionis terus menargetkan para pejabat Departemen Wakaf Islam dan penjagaAl-Aqsa juga para murobithun (pahlawan Al-Aqsha yang setiap hari tinggal disana) dengan panggilan terhadap mereka untuk diselidiki atau deportasi dengan berbagaiperiode.

Sebelumnya pusat hak asasi manusia Al-Quds telahmendokumentasikan deportasi lebih dari 30 warga Palestina dari Masjid Al-Aqsadan Kota Tua Al-Qudsa untuk berbagai periode mulai dari 3 bulan hingga 6 bulanke depan.

Dalam konteks ini polisi Zionis juga memberlakukan dendakeuangan bagi jamaah kaum muslimin yang memaksakan diri untuk hadir di masjid tersebutdengan alasan para pengunjung Al-Aqsha tidak ada yang menggunakan masker saatmasuk masker. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied