Menteri keamanan dalam negeri Israel Amer Ohana menghapus jadwalkunjungan yang seharusnya Rabu pagi ke keluarga syahid Iyad al-Hallaq yangmeninggal ditembak secara keji oleh pihak kepolisian Israel Sabtu lalu di kotatua Al-Quds. 
Menurut media Israel Ohana memaksa untuk menghapus kunjungannyasetelah beredar video di jejaring sosial bahwa ayah dari syahid mengatakanmenolak bertemu siapapun dengan pejabat Israel. 
Al-Hallaq yang termasuk kalangan berkebutuhan khusus meninggalditembak tentara Israel pada Sabtu lalu dekat pintu gerbang Ashbat saatmenuju sekolah industri tempatnya belajar di kota tua Al-Quds terjajah. 
Hasil otopsi menyebutkan al-Hallaq terkena dua peluru di perutdan dada yang ditembakan tentara Israel secara langsung berbeda dengansejumlah klaim pihak Israel. 
Dalam konteks lainnya pasukan Israel merobohkan sebuah rumahPalestina di kawasan Kharbah Mafqara di pinggiran Yatha Hebron selatan TepiBarat terjajah. 
Menurut kordinator komite perlawanan rakyat menentang tembokrasial dan permukiman di Hebron selatan Ratib Jabur pasukan Israel bersamabuldozer militer merobohkan sebuah rumah yang terbuat dari batu-bata tematkeluarga Ahmad Mahmud Hamamira. 
Pasukan Israel memperketat prosedur dan aktifitasnya di pinggiranYatha lewat operasi penggusuran untuk tujuan mengusir warga Palestina danmemaksa mereka meninggalkan tanah dan rumah untuk perluasan permukiman zionisyang bertebaran di Hebron selatan. (mq/pip)