Pasukan pendudukan penjajah Israel Israel pada Ahad pagi(24/5/2020) menyerang warga yang berusaha mencapai pintu Masjid Al-Aqsha untuk melaksanakanshalat Idul Fitri.
Sejumlah warga dan lansia terluka akibat penyerangan yang dilakukanoleh pasukan pendudukan penjajah Israel dengan senapan dan pentungan.
Para jamaah yang berkumpul dalam jumlah puluhan menyerbu rintangan-rintanganbesi yang dipasang pasukan penjajah Israel. Mereka bentrok dengan pasukanpendudukan penjajah Israel dan berhasil mencapai Lapangan Ghazala di gerbang al-Asbatuntuk melakukan shalat Idul Fitri.
Para jamaah mendengarkan khutbah Idul Fitri yang bergema dari dalamMasjid Al-Aqsha. Shalat di dalam Masjid Al-Aqsha hanya terbatas untuk karyawandan penjaga masjid.
Penutupan Masjid Al-Aqsha telah berlangsung selama dua bulan karenaalasan untuk mencegah penyebaran pandemi Corona. Diperkirakan pintu-pintuMasjid Al-Aqsha akan dibukan setelah Idul Fitri. Demikian menurut DepartemenWakaf Islam.
Hari ini Ahad (24/5/2020) warga Palestina melaksanakan shalatIdul Fitri di sebagian besar masjid di Jalur Gaza dan Tepi Barat yang didudukipenjajah Israel.
Di Gaza masjid dibuka atas perintah Kementerian Wakaf Palestina. PihakKementerian Wakaf memutuskan untuk melakukan shalat Idul Fitri dengan berjamaahdi masjid sambil tetap memberlakukan langkah-langkah pencegahan. Sementara wargaPalestina di Tepi Barat tetap membuka masjid meskipun ada keputusan pemerintahuntuk menutupnya. (was/pip)