Tiga pemuda Palestinaterluka oleh peluru pasukan penjajah Israel. Sementara puluhan lainnyamengalami sesak nafas. Hal tersebut terjadi pada Sabtu malam (18/4/29020)setelah pasukan penjajah Israel menyerbu desa Kafr Qaddum sebelah timurQalqilya.
KoordinatorPerlawanan Rakyat di desa Kafr Qaddum Murad Shatiwi menyatakan bahwa tentara penjajahIsrael menyerbu desa tersebut. Mereka menembakkan rentetan peluru organik dan pelurutajam berlapis karet serta bom suara ke warga. Serangan ini mengakibatkan 3pemuda terluka serta puluhan lainnya mengaami sesak nafas karena menghirup gasair mata termasuk wanita. dan anak-anak.
Dia menambahkanbahwa pasukan penjajah Israel menyerbu rumah Kolonel Abdel Latif Al-Qaddoumi. Merekamerusak isi rumah dan digunakan sebagai barak militer oleh para penembak jitupasukan penjajah Israel.
Di Tulkarembentrokan meletus antara pasukan pendudukan penjajah Israel dan warga di dekatgerbang pinggiran Shuweika utara kota. Sumber-sumber lokal mengatakan pasukanpendudukan penjajah Israel menembakkan peluru dan bom suara ke penduduk.
GerbangShuweika adalah salah satu gerbang yang ada di Tembok Apartheid Israel yangdibangun oleh pasukan penjajah Israel untuk mengontrol pergerakan warga.
Di LembahJordan utara pemukim Yahudi menggembalakan sapi mereka di tanaman warga didaerah Umm al-Quba. Para saksi mata melaporkan bahwa para pemukim Yahudi untukhari ketiga berturut-turut dengan sengaja melepaskan ternak sapi dan domba merekadi tanah pertanian warga yang menyebabkan kerugian besar bagi para petani.
sebelumnyapara pemukim Yahudi merusak tanaman gandum warga setelah ternak domba mereka merumputdi ladang warga di Khirbet Mofih di Lembah Jordan. (was/pip)
