Menteri Kesehatan Lebanon Hamad Hassan mengkritik kelamabtanorganisasi internasional dalam menghadapi pandemi Corona terutama dalammembantu para pengungsi Palestina.
Hamad mengatakan hal ini dalam sebuah wawancaranya denganTV Al-Manar Ahad (19/4). Ia mengatakan “Kami menganggap semua organisasiinternasional secara langsung bertanggung jawab menanggapi seruan KementerianKesehatan Masyarakat di Libanon untuk mengembangkan rencana di lapangan dalam menghadapiCorona serta membantu semua pengungsi Palestina dan orang-orang terlantar dariSuriah agar mereka tidak berubah menjadi bom waktu “.
Dia menambahkan “Sampai saat ini kami diKementerian Kesehatan di Lebanon menangani setiap pengungsi atau orangterlantar sebagaimana menangani warga negara Lebanon sendiri dari sisi tugasmoral kemanusiaan dan medis.”
Namun tentunya hal ini tidak membebaskanorganisasi-organisasi internasional dari tugasnya yang sampai saat ini masihdalam tahap pengembangan rencana.
Menteri ini mengisyaratlan pihaknya telah mengirimkansurat ke organisasi-organisasi ini dua hari yang lalu namun ia menemukansejumlah penundaan.
Patut dicatat UNRWA belum memberikan bantuan kepadapengungsi Palestina di Lebanon atau untuk pengungsi Palestina dari Suriah jugatidak mengembangkan rencana bantuan apa pun. Mereka hanya membuat sejumlahpernyataan saja. (asy/pip)