Kepalabiro politik Hamas Ismail Haniyah menegaskan Hamas akan tetap komitmenterhadap hak-hak bangsa Palestina dan mendukung perjuangan dengan segenapbentuknya untuk meraih kemerdekaan dan kepulangan pengungsi serta mendirikan NegaraPalestina berdaulat penuh di seluruh wilayahnya.
Dalampidatonya di Hari Bumi ke 44 (Senin 30 Maret) Haniyah mengatakan bahwakeyakinan kami terus bertambah setiap hari bahwa kemenangan makin dekat danakhir dari penjajah zionis keji makin terlihat segenap bangsa Palestina tetapkonsisten berjuang bersama para relawan yang berempati membantu Palestina.
Kamitetap memperingati Hari Bumi di mana seluruh Negara tengah menghadapi seranganvirus Corona dan bumi berada dalam ketatapan takdir Ilahi menanti nasib yangtelah ditetapkan Allah Azza wa Jalla lanjut Haniyah.
BangsaPalestina yang telah melalui konfrontasi sulit dan menghadapi segenaptantangan dan berada di bawah penjajahan yang tak kalah berbahaya dari Coronaakan mampu menghadapinya dan keluar dari ujian ini dengan penuh keimananpenuh kekuatan tekad dan semangat termasuk para tawanan Palestina yang hidupdi penjara Israel kami tegaskan kepada mereka janji meraih kemerdekaan danmembebaskan mereka dengan penuh kewibawaan tegas Haniyah.
Haniyahmenyebutkan semua wilayah Palestina adalah satu kesatuan yang tak bisa dibagisetiap jengkal tanahnya terpatri darah suci para syuhada.
SementaraDeal of Century gagasan Trump yang mendukung penjajahan zionis tak akan suksesmematahkan perjuangan bangsa Palestina untuk meraih semua haknya secara penuhungkap Haniyah.
PeringatanHari Bumi ini mengingatkan bangsa Palestina untuk tetap bersatu menghadapisemua upaya konspirasi memecah belah geografi dan demografi. Manusia Palestinatahun arah perjuangannya menuju bumi dan wilayah Palestina dengan semua tempatsucinya. Tidak ada perbedaan antara yang tinggal di wilayah jajahan tahun 48dan mereka yang berjaga di Al-Quds dan Al-Aqsha serta yang menetap di TepiBarat maupun di Gaza yang terblokade. Juga tak ada bedanya dengan wargaPalestina yang bermukim di sejumlah kamp pengungsian di Libanon JordaniaSuriah dan mereka yang bertebaran di muka bumi. Kompas perjuangan akan tetapmengarah ke Palestina untuk meraih kemerdekaan dan kedaulatan pungkasHaniyah. (mq/pip)