Pasukanpenjajah Israel Jumat (20/3) pagi menutup sebagian besar pintu gerbangMasjidil Aqsha kecuali tiga yang dibuka Hutta Majlis dan Silsilah.
Menurutsumber di lokasi penjajah Israel melarang jamaah shalat melewati pintu gerbangyang ditutup dan hanya membolehkan mereka memasuki lewat tiga pintu tersebut.
Sebelumnyapintu gerbang tersebut ditutup dengan dalih untuk penanggulangan virus Coronadi saat yang sama penjajah Israel memiliki tujuan jahat menguasai MasjidilAqsha seperti disampaikan para tokoh masyarakat di Al-Quds.
Bersamaandengan itu para pembela Al-Aqsha dan para aktifis dideportasi dari Al-Aqshaseperti Dr. Sulaiman Igbariyah eks tawanan Fawaz Igbariyah syekh Amir Abidindan puluhan aktifis lainnya.
Bahkanwakil kepala badan wakaf Al-Aqsha syekh Najih Bakirat ditahan menyusuldirektur Masjidil Aqsha syekh Umar al-Kaswani yang ditahan untuk keperluan interogasidi pusat interogasi zionis.
MasjidilAqsha menjadi sasaran pelanggaran penjajah Israel yang berkelanjutan di sampingpara pemukim zionis yang menyerbu masuk setiap hari dalam rangkaian kebijakanpermukiman untuk membagi Al-Aqsha secara tempat dan waktu. Bagi kaum muslimindan kaum yahudi. (mq/pip)