Buldoser Israelmenghancurkan taman dan ruang pernikahan di kota Ein Mahel di daerah GalileaAtas wilayah Palestina jajahan dengan alasan tidak mempunyai izin dari pemerintahanYahudi.
Pembongkaranmemicu kemarahan dan kecaman dari warga setempat mengingat keberadaan tamandan ruang pernikahan tersebut yang letaknya jauh dari daerah pemukiman dantidak menyebabkan kenyamanan penduduk terganggu sebaiknya keberadaan gedungtersebut sangat membantu mereka.
Buldoser Zionismenghancurkan tiga ruanganpernikahan kemarin yang merupakan milik warga Misrati diRamla dan menghancurkan satu rumah yang menampung 11 orangdi Lod beberapa hari yang lalu.
Kota-kota pedalaman Palestina menyaksikan peningkatanlaju pembongkaran rumah mengklaim bahwa mereka tidak berlisensi.
Sebelumnya tentaraIsrael memaksa keluarga Al-Debs di Jabal Al-Mukaber selatan Al-Quds jajahanuntuk menghancurkan rumah sendiri dengan alasan bangunan rumah tersebut tidakmemiliki izin dari pemerintah Zionis.
Sementaraitu menurut sumber lokal di kota Jabal Al-Mukaber mengatakan pasukan penjajahZionis memberi tahu pihak keluarga agar membayar operasi pembongkaran jikarumahnya tidak dihancurkan dengan sendirinya.
Rumah inimenampung 5 jiwa dan telah ada sejak 4 tahun silam. Pihak pemerintah daerahZionis baru meneror pemilik rumah setahun setelah bangunan rumah ini selesaidan telah ditempati pihak keluarga Palestina.
SebelumnyaOtoritas pemerintah Israel memaksa warga Palestina Majdi Abu Tayeh warga kotaAin Lauzah Silwan al-Quds Selatan untuk merobohkan rumahnya sendiri dengandalih tak memiliki sertifikat bangunan.
Menurutsumber di lapangan para pegawai pemkot Israel di al-Quds menyerbu rumah AbuTayeh pada rabu pekan lalu dan memberikan tenggang waktu kepadanya setengah jamuntuk merobohkan rumahnya. Disebutkan pihaknya telah berkomunikasi denganpengacara untuk menghasilkan kesepakatan penundaan waktu sampai senin pagi ini.
Sumber dilapangan menjelaskan Abu Tayeh akhirnya merobohkan rumahnya sendiri pada pagiini setelah pemkot Israel memaksanya untuk merobohkan sebagiannya pada ahadkemarin.
WargaPalestina di al-Quds terpaksa merobohkan rumah mereka sendiri. Jika tidak makapemilik rumah akan dikenakan denda yang lebih besar untuk membiayaipenggusuran rumahnya tersebut oleh bulldozer milik pemkot zionis. (asy/pip)