14 orang mengalami sesak napas akibat tembakan gas airmata dan beracun oleh tentara Zionis di kota Abu Dis sebelah timur Al-Qudsjajahan.
Sumber lokal menyebutkan tentara Zionis menembakkanpuluhan bom suara dan gas air mata ke Universitas Al-Quds dan beberapa sekolah lainyadi kota Abu Dis di seberang Tembok Apartheid.
Dia menambahkan crew Crescent telah menangani 14 orangyang mengalami luka-luka di tempat itu. Kebanyakan mereka sesak napas akibat gasberacun yang ditembakkan tentara Zionis di daerah itu secara ekstensif.
Abu Des adalah daerah konfrontasi salah satu titikkontak dengan Zionis. Di mana para pemuda biasanya membuat lubang di dindingselama jam malam. Sementara tentara Zionis menutupnya pada hari berikutnya. Kondisiini mengarah pada pecahnya konfrontasi antara kedua pihak.
Menurut warga yang dilansir Pusat Informasi Palestinamenyebutkan para pemuda membakar bagian-bagian tembok apartheid dankabel-kabelnya yang mengelilinginya selain melakukan perlawanan terhadappasukan penjajah israel. Hal ini yang memaksa pasukan penjajah Israel menutupdaerah tersebut dan melakukan perbaikan pada tembok. Sementara konfrontasi yangterjadi di titik Tembok Apartheid di kampung Al-Naqqar di kota Subalqilya tidakkunjung mereda.
Hal yang sama terulang di titik kontak di TembokApartheid yang dibangun penjajah Israel di wilayah barat kota Tulkarem di manakompleks permukiman ilegal Israel Gashuri berada. Juga yang terjadi di gerbangTembok Apartheid di Shuweika di mana para pemuda Palestina mengubah setiapbagian dari Tembok Apartheid menjadi titik konfrontasi dan sumberketidaknyamanan bagi penjajah Israel.
Sementara itu di Bilin daerah pinggiran Ramallah yangtelah bertahun-tahun digunakan untuk melawan tembok apartheid maka mengambilalih tembok dan melemparkan proyektil ke tentara penjajah Israel dari belakangtembok sudah menjadi pemandangan umum dan biasa terjadi. (asy/pip)
