Ketua Parlemen Libanon Nabih Berri menegaskan kecamannyaterhadap perjanjian Trump. Ia juga menyatakan penolakannya terhadap iderelokasi warga Palestina di Libanon. Pada saat yang sama justri Berrimerekomendasikan bangsa Palestina agar teguh pada dua prinsip penting yaitu persatuandan perlawanan.
Pernyataan ini diungkapkan oleh Berri dalam sebuah pidatonyasaat konferensi Uni Parlemen Arab di Yordania di mana dia mengatakan”Kami tidak melakukan pertemuan mendadak kecuali untuk hal yang sangatmendesak. Setiap kali kami dipersatukan oleh Palestina kami ditampar oleh kesepakatanAbad ini. Kami juga dihadapkan pada nilai-nilai keberanian dan moralkami.”
Dia menambahkan pertemuan kali Ini adalah sebuah seruanuntuk menyelamatkan kesadaran kita tentang bahaya yang akan segera terjadi.Jika Palestina runtuh maka runtuhlah bangsa Arab ini. Apakah kita sudahmendengar teriakan ini?. Apa yang ditawarkan oleh Deal of Century hanyalah segelasracun bagi bangsa Palestina yang pertama kali menelannya setelah itu racun tersebutakan menggerogoti seluruh tubuh bangsa Arab.”
Dia melanjutkan perdamaian yang ditawarkan adalahkewajiban bagi bangsa Palestina dan bangsa Arab untuk mengakui Palestinasebagai negara Yahudi dan dengan demikian hak kembali bangsa Palestina kenegaranya dihapuskan. Kami benar-benar dihadapkan pada proyek perang dan bukanproyek perdamaian tukasnya. (asy/pip).
