Thu 8-May-2025

Konfrontasi Pecah Pasca Dugaan Ada Penculikan Bocah al-Quds

Jumat 24-Januari-2020

Keadaan di seluruhal-Quds sangat tegang. Ini terjadi setelah menghilangnya seorang anakPalestina di tengah kekhawatiran bahwa bocah tersebut diculik oleh parapemukim pendatang Yahudi. Sehingga ribuan warga al-Quds turun ke jalan untuk mencaribocah tersebut sebelum akhirnya pasukan penjajah Israel menghadapi merekadengan tindakan represif dan terjadinya konfrontasi di utara al-Quds.

Menurutsumber-sumber lokal pasukan penjajah Zionis semalam bertindak represifterhadap pawai warga yang dimulai dari pinggiran kota Al-Barid di Beit Haninautara al-Quds. Peserta pawai bergerak menuju permukiman Yahudi Nabi Ya`qubuntuk mencari Qais Abdel Hamid Abu Rumaila bocah berusia 8 tahun yang hilangsejak Jum&rsquoat sore.

Bentrokanmeletus antara pasukan penjajah Israel dan para pemuda. Sejumlah pemuda terlukaterkena tembak peluru karet. Sementara itu pasukan penjajah Israel memperkuat personilmereka di pintu masuk ke permukiman Nabi Ya&rsquoqub di utara al-Quds untukmencegah para pemuda mencapai permukiman tersebut.

Bulan SabitMerah (BSM) Palestina mengumumkan bahwa krunya menangani 12 orang yang terluka selamabentrokan yang terjadi dengan pasukan penjajah Israel di sekitar Beit Hanina diutara al-Quds.

Pasukan penjajahIsrael menembakkan bom suara dan peluru karet ke arah para pemuda yang marah didekat persimpangan permukiman Nabi Ya`qub di Beit Hanina. Pasukan penjajahIsrael mengejar para pemuda untuk mencegah mereka mencapai permukiman.

Ribuan pemuda al-Qudsberpartisipasi dalam pawai ini. Mereka meneriakkan yel-yel yang mengutuk parapemukim pendatang Israel. Mereka menuduh para pemukim Yahudi telah menculik QaisAbdel Hamid Abu Rumaila.

Para saksi matamenyatakan bahwa polisi penjajah Israel menyembunyikan informasi tentangpenculikan Qais karena dia menolak untuk membuka rekanan cctv yang ada dikedua sisi jalan dan tidak serius mencari anak tersebut. Sebaliknya merekajustru menekan dan bertindak represif terhadap para peserta pawai yang mencaribocah tersebut.

Adakekhawatiran akan terulangnya pembunuhan seorang bocah lelaki al-Quds berusia16 tahun Muhammad Abu Khudair yang terbunuh dalam kejahatan keji yangdilakukan oleh para pemukim pendatang Yahudi yang menculik dan membakarnyahidup-hidup pada tahun 2014. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied