Pasukan penjajah Israel menghancurkan sembilan rumahdan menyitanya di Al-Auja utara Jericho di selatan Tepi Barat jajahan padaSenin (6/1).
Akibat dari penyitaan ini beberapa keluarga Palestina terpaksatinggal di luar unit-unit perumahan tersebut. Jumlah mereka sekitar 70 warga terancamdipindahkan dan dibongkar dalam waktu sepekan ke depan. Padahal banyak rumahdiantara mereka yang dibangun dengan menggunakan dana dari Kantor PBB untukKoordinasi Urusan Kemanusiaan OCHA dan Yayasan Pengembangan Maan.
Sejumlah sumber menyatakan pasukan Zionis telahmenyatakan Ras Al-Auja sebagai zona militer tertutup dan menolak akses pers maupunawak media dan hak asasi manusia mengunjungi tempat tersebut.
Tentara Zionis bahkan telah menangkap seorangfotografer dan seorang warga saat menyaksikan pembongkaran rumah tersebut diJericho Utara
Sumber menambahkan pasukan Israel menangkap seorangwarga Palestina negara dan seorang fotografer Reuters yang menyaksikan proses pembongkarandan penyitaan perumahan di Ras Ein Al-Auja utara Jericho Senin (6/1)
Menurut sejumlah sumber lokal menyebutkan pasukan Israelmemukuli Jasir Mahmoud al-Rashaideh (40 tahun) dengan keras selama pembongkaranrumah milik keluarganya sebelum ia ditangkap. Mereka juga menahan juru kameraReuters Adel Abu Nimah.
Sejak pagi ini pasukan Israel terus membongkar danmenghancurkan puluhan rumah Badui di daerah Ras Al-Auja setelah merekamenyatakan bahwa daerah tersebut sebagai zona militer tertutup. (asy/pip)
