Selama pekan kemarin empat warga Palestina gugur syahid salah satunya seorang tahanan dipenjara Israel.
Sementara di pihak Israel tujuh warganya terluka dan 73lainnya cedera dalam 73 konfrontasi di berbagai kota Palestina termasuk akibatroket bom molotov dan bahan peledak lainya.
Pada Jumat kemarin (29/11) Raed Rafiq al-Sersawi (30tahun) gugur syahid akibat cedera yang dideritanya dalam agresi baru-baru inidi Jalur Gaza. Dan pejuang perlawanan menembakkan rudal ke arah penyelesaianRaim dalam 10 poin konfrontasi.
Pada hari Kamis Mohammed Nassar al-Nawajaa (50 tahun)dari Yatta ditabrak oleh buldoser militer Israel di jalan pos pemeriksaanTarqumiya dan putranya terluka dalam 5 konfrontasi.
Pada hari Rabu saya menghitung 11 konfrontasi di manasatu tentara terluka oleh batu di Beit Kahil dan dua pemukim setelah merekadisemprot dengan gas lada di Gerbang Hebron di Yerusalem.
Pada pertengahan pekan tahanan Palestina Samer Abu Dayakmenjadi syahid dan 9 warga lainya terluka akibat peluru hidup dan karet. Sementara4 Zionis terluka. 3 tentara yang luka oleh batu dalam konfrontasi Bab Al-Zawiya.Pasukan Israel berangkat menuju pintu masuk utara Al-Bireh pemukiman Arielkamp pengungsi al-Arroub kamp pengungsi al-Fawwar Beit Ummar Bab al-Zawiyaperimeter makam Joseph dan pemukiman Kfar Ezion.
Pada hari Senin seorang warga Palestina terkena pelurukaret di Tepi Barat. Warga juga menembakkan roket ke arah pemukiman Eshkoldalam lima konfrontasi.
Pada Ahad sebelumnya seorang Palestina terluka olehpeluru karet di Tepi Barat dan pemuda Palestina melempar bom Molotov dipermukiman al-Issawiya dan Psjot dalam tujuh konfrontasi.
Pada hari Sabtu 8 warga Palestina terluka oleh pelurukaret dan memar. Para pemuda Palestina melemparkan bom molotov ke Rachels Domedan Azzoun. (asy/pip)
