Thu 8-May-2025

Ribuan pemukim Yahudi menyerbu Masjid Ibrahimi di Hebron

Sabtu 23-November-2019

Ribuan pemukim pendatangYahudi pada hari Sabtu (23/11/2019) menyerbu Masjid Ibrahimi di Hebron wilayahselatan Tepi Barat yang diduduki penjajah Israel dengan mendapatkan perlindungandari pasukan penjajah Israel. Sementara itu masjid ditutup bagi kaum muslimindan kumandang adzan dilarang.

Sumber-sumberlokal mengatakan bahwa bus-bus Israel mengangkut para pemukim Yahudi masuk ke MasjidIbrahimi untuk melakukan ritual Talmud dengan dalih untuk perayaan hari besar Yahudi.Pasukan penjajah Israel memaksa warga Palestina pemilik toko di sekitar masjiduntuk menutup toko-toko mereka. Pasukan penjajah menutup sekitar masjid bagijamaah shalat dan juga melarang warga Palestina mendekati sekitar masjid.

Para pemukim Yahudimendirikan tenda di halaman masjid karena akan berada di sana seharian dandilanjutkan malam harinya. Sementara itu suara musik terdengar keras di dalamarea masjid. Pasukan penjajah Israel juga mengerahkan bala bantuan di sekitarMasjid Ibrahimi dan di kota Hebron untuk menjamin perlindungan bagi para pemukimpendatang Yahudi yang menyerbu masjid.

Ketua Masjid BrahimiSheikh Hafizi Abu Sneineh mengatakan bahwa pemerintah penjajah Israel menutupmasjid Brahimi mencakup semua aula koridor dan halamannya bagi para jamaah kaumMuslimin dari jam 4 sore pada hari Jumat dan akan terus ditutup hingga jam 9malam pada hari Sabtu.

Dia menjelaskanbahwa pemukim dalam jumlah besar telah mendirikan tenda di halaman sekolahIbrahimiyya di kebun dan di taman masjid. Dia menegaskan bahwa tindakansewenang-wenang dari penjajah Israel terhadap tempat ibadah ini merupakan pelanggaranmencolok terhadap agama-agama surgawi dan terhadap kebebasan beribadah yang dijaminoleh aturan dan hukum internasional.

Dia menegaskan bahwaMasjid Ibrahimi adalah murni tempat suci umat Islam dengan seluruh wilayah dansemua bagiannya. Tidak ada hubungannya sama sekali dengan orang Yahudi. Semua tindakanyang terjadi di masjid ini sama sekali tidak benar.

Otoritas penjajahIsrael dengan sengaja menutup Masjid Ibrahimi sepanjang hari pada hari-hariraya Yahudi sesuai dengan keputusan Komite `Shamgar Israel yang dibentuksetelah pembantaian di Masjid Ibrahimi pada tahun 1994 yang menghasilkankeputusan pembagian masjid secara waktu dan menutupnya bagi jamaah Muslim untukjangka waktu hingga sepuluh hari dalam setahun.

Masjid Ibrahimiterletak di kota tua Hebron daerah yang dikuasai oleh tentara penjajah Israel.Di kota ini ada sekitar 400 pemukim pendatang Yahudi yang dijaga dan dilindungioleh sekitar 1500 serdadu penjajah Israel. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied