Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Sabtumendesak Israel untuk segera melakukan penyelidikan terhadap pembunuhan delapanwarga Palestina dalam satu keluarga yang sama di Jalur Gaza oleh tentaranyasaat serangan udara pada Jumat malam kemarin.
Guterres mengutuk setiap serangan yang menargetkan wargasipil dan pembunuhan keluarga Palestina adalah sebuah tragedi. Farhan Haqwakil jurubicara sekretaris jenderal PBB mengatakan hal ini pada sebuahtaklimat di kantor pusat PBB di New York.
Dalam konteks yang sama Uni Eropa menyerukan Israel agarmelakukan penyelidikan untuk memastikan bahwa mereka bertanggung jawab atasserangan yang menyebabkan gugurnya delapan warga Palestina di Gaza.
Kami mencatat militer Israel bertanggung jawab ataspembunuhan delapan anggota keluarga yang sama pada 13 November kemarin. UE menambahkankami akan terus memantau secara dekat dengan pihak berwenang Israel untukmemastikan hasil penyelidikan tersebut secara transparan dan konsistenmengikuti standar internasional akuntansibilitas terjamin ungkap UE dikantornya di Al-Quds kemarin.
Militer Israel mengakui pada hari Jumat melakukan pembomandi Jalur Gaza terhadap keluarga Palestina beberapa jam sebelum pengumumanperjanjian gencatan senjata.
Patut dicatat 8 anggota keluarga Swarka gugur syahidakibat gempuran tentara Israel dengan menargetkan rumah mereka di tengah malamtanpa peringatan apapun sebelumnya. (asy/pip)