Massa tumpahruah di Jalur Gaza pada siang Kamis (14/11) untuk melayat dan sekaligsmenghantarkan jenazah para syuhada yang gugur akibat gempuran Zionis Rabu malamdan dini hari Kamis (14/11).
Kota Deiral-Balah menyaksikan pemakaman secara besar-besar bagi para syuhada yangberjumlah delapan orang termasuk tiga anak dan seorang wanita berasal darikeluarga Sawarka dimana rumahnya hancur akibat pemboman Israel yangmenargetkan rumah warga pada dini hari Kamis tadi.
Menurut Kementerian Kesehatan keenam syuhada yang meninggal adalah MuathMohammed Salem Al-Swarka (7 tahun) Muhannad Rasmi Salem Al-Swarka (12 tahun)Waseem Mohammed Salem Al-Swarka (13 tahun) Mariam Salem Nasser Al-Swarka (45tahun) dan Rasmi Salem Odeh (45 tahun) Sawarka (45 tahun) Yousri MohammedAwad Sawarka (39 tahun) Faris Mohammed Salem Sawarka dan Salem Mohammed SalemSawarka.
Kota Rafah di Jalur Gaza selatan juga menyaksikanpemakaman jenazah para syuhada yanggugur akibat gempuran bom Zionis. Mereka adalah Mohammed Hassan Muammar(24 tahun) dan Ahmed Hassan al-Kurdi (28 tahun) yang mempromosikan penargetanseorang Israel di lingkungan kemenangan di Rafah pada Rabu malam.
Pemakaman rakyat Kota Gaza jenazah syahid Yusuf RizkAbu Kamil (35 tahun) pada Rabumalam dalam penargetan wilayah Israel “Zarqa” di utara Kota Gaza.
Patut dicatat Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa 34 warga negaranya terbunuh dan sekitar 111lainnya terluka oleh agresi Israel dimulai pada dini hari Selasa di JalurGaza.
Dia menjelaskan dalam statistik yang diterbitkan -Kamis pagi – bahwa para martir 8 anak-anak dan 3 wanita dan 46 anak-anakterluka dan 20 wanita. (asy/pip)