Ruangbersama faksi-faksi perlawanan Palestina menyatakan pihak mereka mengelolapertempuran secara consensus dan kordinasi di level tertinggi perlawananmemiliki taktik dan strategi terencana dengan landasan consensus di antarasayap militer terkait serangan balasan dan pihak yang melakukannya.
Ruangbersama menegaskan dalam rilisnya bahwa perlawanan akan menyempurnakan strategidalam merespon agresi militer dan menuntut balas kematian para syuhada sertamendiktekan pelajaran yang tak terlupakan kepada musuh. Mereka menyampaikanpesan para pemukim Israel yang saat ini mengungsi di sejumlah tempatpengungsian akan melihat hasil kedunguan pimpinan politik dan militer merekayang bertanggung jawab atas lumpuhnya kehidupan di entitas Israel dan membukatempat pengungsian serta hidup di bawah gempuran senjata.
Ruangbersama menegaskan musuh tak akan dibiarkan melakukan infiltrasi menyerangwarga Palestina maupun menekan perlawanan dengan aturan main yang tak merekasukai dan kami tak akan membiarkan Israel mengulangi kebijakan pembunuhan terhadappara pimpinan perlawanan dalam kondisi apapun.
Sampaihari kedua agresi Israel ke Gaza pihak perlawanan melanjutkan serangan balasanatas kejahatan zionis ini dengan mengguncang kawasan yang diduduki Israel danasejumlah permukiman mereka dan menggencarkan serangan sebagai aksi balasanatas gugurnya para syuhada perlawanan dan darah suci warga Palestina. Juga mematahkanarogansi pimpinan zionis yang berupaya menghapus kegagalan mereka denganmenggempur rakyat dan perlawanan Palestina.
MiliterIsrael telah menewaskan 21 warga saat berita ini ditulis dan melukai puluhanlainnya dalam agresi yang terus berlanjut ke Gaza mulai dengan pembunuhanterhadap pimpinan lapangan Saraya Al-Quds Baha Abul Atha. (mq/pip)