KementerianKesehatan Israel pada Selasa (12/11/2019) malam mengatakan bahwa selamagelombang eskalasi dengan Jalur Gaza lembaga-lembaga kesehatannya menerima 46 orangterluka mayoritas dari mereka terluka ringan.
Kementerian KesehatanIsrael mengatakan bahwa dua orang yang terluka terkena pecahan roket 23 setelahterjatuh karena berdesak-desakan saat menuju tempat perlindungan dankamar-kamar yang aman sementara 21 lainnya menderita trauma.
Sejak Selasapagi pasukan penjajah Israel melancarkan eskalasi serangan ke Jalur Gaza dimulaidengan pembunuhan seorang pemimpin senior di Brigade Al-Quds sayap militerJihad Islam Bahaa Abul Ata di rumahnya di sebelah timur Kota Gaza.
Setelah itu pesawat-pesawattempur Israel melancarkan beberapa serangan di Jalur Gaza. Koresponden PusatInformasi Palestina mengatakan bahwa pesawat tempur Israel membom sebuahsepeda motor dikendarai dua orang di Jalur Gaza utara dan menghantam markas KeamananDalam Negeri di Jalur Gaza utara. Komisi Independen untuk Hak Asasi Manusia jugamengumumkan kantornya menjadi target serangan rudal Israel secara langsung.
Penjajah Israelmenyerang sebuah apartemen di daerah Sheikh Ajlin barat daya Kota Gaza dan duatitik perlawanan di timur propinsi tengah. Rudal Israel juga menghantam pos angkatanlaut di sebelah barat Deir al-Balah dua pos al-Qassam dan Brigade al-Quds didekat Lembah Gaza tempat istirahat di sebelah barat Khan Yunis dan tanahkosong di sebelah timur Bureij. (was/pip)