Pasukan pendudukan penjajah Israel pada dinihari Ahad (10/11/2019) menangkap sembilan warga Palestina setelah menyerbudan menggeledah rumah-rumah warga dan merusak isinya di berbagai wilayah diTepi Barat dan al-Quds.
Militer penjajah Israel dalam pernyataan yangdirilis Ahad pagi tadi mengatakan pasukannya menangkap tujuh warga Palestinadari Tepi Barat yang mereka sebut sebagai “buronan” yang diklaimmereka melakukan kegiatan yang berkaitan dengan perlawanan terhadap Israel.
Pernyataan tersebut menyebutkan pasukan penjajahIsrael menangkap kembali eks tawanan Amir Khamis dari daerah Wadi Shaheen diBethlehem selatan Tepi Barat dan Mohammed Kassab Abu Dayyeh dari kota Beit Amrdi utara Hebron.
Pasukan penjajah Israel juga menangkap duapemuda Ahmed Fathi al-Masri dan Khader Rabah Abu al-Homs dalam penyerbuan ke kotaIssawiya timur laut al-Quds yang diduduki penjajah Israel.
Sebelumnya setidaknya 15 warga sipilPalestina terluka dan mengalami sesak nafas akibat terkena tembak gas beracundan gas air mata yang ditembakkan pasukan penjajah Israel saat melakukanserangan di kota Issawiya.
Menurut sumber-sumber Palestina pasukan penjajahIsrael menembakkan meriam gas beracun dan gas air mata setelah menyerbu kampungSyahid Ubaid di kota Issawiya. Pasukan penjajah Israel juga menyerang siapasaja yang ada di jalan dengan pukulan keras. Akibatnya sejumlah wargamengalami luka dan sesak nafas di antara mereka ada seorang bocah berusia 8tahun. (was/pip)