Ratusanekstrimias yahudi dan aparat intelijen Israel pada rabu pagi menyerbu masukMasjidil Aqsha melalui pintu gerbang Maghoribah yang diawasi petugas keamanansecara ketat kemudian mereka menunaikan ritual Talmud di masjid.
Sementaraitu pasukan kepolisian Israel menutup pintu gerbang Maghoribah pada jam 10:30pagi pasca berakhirinya serbuan pagi oleh ekstrimis yahudi dan penodaan yangmereka lakukan terhaadp halaman Al-Aqsha.
Departemenwakaf Islam di Al-Quds terjajah melaporkan sekitar 220 ribu ekstrimiastermasuk 80 siswa yahudi menyerbu Masjidil Aqsha dan berupaya bisa berkelilinguntuk menunaikan ritual Talmud secara kolektif dan terang-terangan di kawasangerbang Rahmah menuju kawasan timur Masjidil Aqsha.
Disebutkanbahwa pihak kepolisian mengeluarkan para pemukim yahudi keluar Masjid usaimenunaikan ritual keagamaan di gerbang Rahmah dan memprovokasi para petugasmasjid yang menyebabkan kondisi memanas di halaman Al-Aqsha.
Sebanyak12 aparat intelijen Israel menyerbu mushola babur rahmah dan Qubbatus Shakhradi Masjidil Aqsha dan berkelilin di halamanya.
Sedangkanpara siswa kuil Yahudi mengambil gambar para petugas Al-Aqsha dan memprovokasimereka di tengah ancaman pihak kepolisian Israel agar tidak mendekati parapemukim yahudi.
Pihakkepolisian Israel menerapkan kebijakan ketat bagi warga yang hendak masukAl-Aqsha baik dari warga Al-Quds maupun wilayah Palestina 48. Dan menahanidentitas mereka di pintu gerbang masuk. (mq/pip)