Wed 7-May-2025

2000 unit perumahan di Gaza hancur total sejak agresi Israel 2014

Rabu 25-September-2019

Jamal Khudhri ketuaKomite Rakyat untuk Melawan Blokade Selasa (24/9/2019) mengatakan bahwa sebanyak2.000 unit perumahan di Jalur Gaza telah hancur total sejak agresi Israel padamusim panas tahun 2014 lalu.

Jamal Khudhrimengatakan bahwa unit-unit perumahan ini belum dibangun kembali meskipun sudahlewat lima tahun sejak akhir agresi karena kurangnya dana. Dia menegaskan bahwarekonstruksi adalah tuntutan moral kemanusiaan dan hukum terutama karenaribuan keluarga korban agresi Israel masih terlantar dan mengungsi.

Dalam KonferensiRekonstruksi Gaza yang digelar di Kairo Selasa kemarin Khudhri mengimbau kepadapara donor untuk memenuhi komitmen keuangan mereka kepada para pemilik rumahyang hancur total dan belum dibangun sama sekali.

Dia jugameminta para sponsor konferensi Mesir dan Norwegia untuk mengambillangkah-langkah praktis untuk mengakhiri penderitaan keluarga-keluarga korban yangterkena dampak agresi Israel dengan meminta para donor agar memenuhi komitmenmereka.

Jamal Khudhrimengatakan “Jalur Gaza mengalami tragedi blokade dan agresi. Para pemilikrumah-rumah yang hancur mengalami krisis hidup dengan berpindah-pindah danmengungsi dari rumah mereka ditambah dengan derita blokade agresi dan situasiekonomi yang sulit.”

Dia menjelaskanbahwa “Gaza dalam keadaan runtuh total dan belum pernah terjadi sebelumnyadalam hal kemanusiaan kehidupan dan ekonomi. Karena itu intervensi cepat untukmembangun kembali apa yang dihancurkan oleh agresi Israel adalah bagian dari solusibeberapa krisis yang semakin memburuk.” (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied