Tue 6-May-2025

Abdul Adzim Salhab: Israel berusaha kuasai segalanya di Al-Aqsha

Selasa 17-September-2019

Ketua DewanWakaf Islam Sheikh Abdul Adzim Salhab mengatakan bahwa serangan otoritaspendudukan Israel terhadap kota al-Quds dan warganya yang terkepungintensitasnya semakin meningkat dalam konteks langkah penjajah Israel untukterus melakukan yahudisasi kota suci al-Quds dan perampasan hak-hak wargaal-Quds.

Dalam sebuahwawancara dengan Pusat Informasi Palestina Salhab menegaskan bahwa bahayanyata yang mengancam Masjid Al-Aqsha pada saat ini adalah mengubah situasihistoris yang ada dan upaya untuk memaksakan kontrol penuh Israel atas masjiddan mihrabnya.

Dia menegaskan bahwaal-Quds atau Yerusalem yang diduduki penjajah Israel dan Masjid Al-Aqshamenjadi poros rencana deal of century. Kesepakatan yang berusahadipaksanakan oleh pendudukan penjajah Israel dan pemerintah AS pada orang-orangPalestina. Dia memperingatkan adanya upaya untuk memuluskan kesepakatan ini ataumengidentikan dengan kesepakatan ini di dunia Arab dan Islam.

Dia menyatakan bahwapendudukan penjajah Israel “sedang berusaha untuk mengendalikan danmenguasai segala sesuatu di Masjid Al-Aqsha. Termasuk jalan-jalan dan ruang-ruangyang ada di dalamnya serta bangunan yang berdekatan yang batu-batunyaberjatuhan akibat serangan pemukiman-permukiman namun tidak akan pernah bisa menghalangikita untuk berjuang melawannya.&rdquo

Dia menyerukanpentingnya kehadiran permanen di Masjid Al-Aqsha dan areanya serta bersiaga didalamnya untuk menggagalkan rencana penjajah Israel dalam upaya membagi masjid secarawaktu dan tempat. Dia mengingatkan bahwa warga al-Quds telah berhasil menggagalkanbanyak rencana Israel terhadap Masjid Al-Aqsha.

Salhabmengatakan “Rencana untuk melakukan yahudisasi al-Quds intensitasnya telahmeningkat pada tahap terakhir ini. Penjajah Israel terus melaksanakan proyek-proyekyahudisasi mulai dari melakukan israelisasi kurikulum mengubah fitur-fiturkota al-Quds dan Kota Tua serta mengeluarkan penduduk aslinya dari kotatersebut.&rdquo

Dia memperingatkantentang bahaya penggalian-penggalian yang mengancam fondasi Masjid Al-Aqsha danareanya serta mengancam jalan-jalan di Kota Tua. Dia mengingatkan bahwa penjajahIsrael secara berkala sengaja mencegah komite rekonstruksi Masjid Al-Aqsha untukmelaksanakan tugasnya.

Lebih lanjutdia mengatakan “Orang-orang al-Quds wakaf al-Quds serta KomiteRekonstruksi Masjid Al-Aqsha sepenuhnya menolak kebijakan penjajah Israel. Setelahperjuangan besar mereka berhasil merekonstruksi dan melakukan pemeliharaanbarang-barang dan bagian-bagian dinding Masjid Al-Aqsha.”

Dia menegaskankegigihan warga al-Quds dalam berjuang melawan kebijakan-kebijakan Israel. Dia mengatakan”Kebijakan penjajah Israel tidak akan mengecilkan hati kami untuk terusbersiaga di dalam Masjid Al-Aqsha membela Masjid Al-Aqsha dan Kubah Shakhrah. Sertamempertahankan para jamaah untuk terus-menerus ada di dalamnya.”

Dia menjelaskanbahwa “Israel” sedang berusaha dengan dukungan Amerika Serikatuntuk membatalkan resolusi internasional yang melindungi monumen-monumen Islamdi al-Quds dan berusaha menguasainya. Dia menegaskan perlunya warga Palestinauntuk berdiri dan bertahan menghadapi kebijakan gabungan ini.

Salhab memintanegara-negara Arab dan Islam untuk memainkan peran mereka yang sebenarnya dalammelindungi dan mempertahankan situs-situs suci Islam. Melindungi dan membelaagidah Islam mereka dan membebaskan kegelapan dan ketidakadilan dari MasjidAl-Aqsha.

Dia mengatakan”Orang-orang Arab harus mendukung orang-orang al-Quds dalam membela pal-Quds.Berdiri di dekat mereka dan mendukungnya dengan semua perangkat dukungan dankekuatan.” Dia menambahkan “Semua orang mengabaikan kewajibannyaterhadap Masjid Al-Aqsha.”

Dia menegaskan bahwaupaya Israel untuk melakukan yahudisasi Masjid Al-Aqsha akan hancur membentur batuspartan rakyat Palestina dan warga al-Quds. Dia melanjutkan &ldquoKami telahdiwajibkan untuk bersiaga di dalam Masjid Al-Aqsha. Kami lahir di al-Quds danakan meninggal dunia di al-Quds. Kewajiban kami adalah membela kiblat pertamakami.&rdquo

Dia menambahkan”Semua orang telah melalaikan kewajibannya terhadap Masjid Al-Aqsha. Semuaorang Arab dan Muslim harus berdiri mendukung rakyat al-Quds dengan sungguh-sungguhdan nyata. Melawan penyerbuan-penyerbuan yang dilakukan para pemukim pendatangYahudi propet-proyek pemukiman serta yahudisasi yang mereka lakukan.”(was/pip)

Tautan Pendek:

Copied