LimaNegara Eropa menolak deklarasi PM Israel Benyamin Netanyahu yang hendakmenggabungkan Lembah Jordan di Tepi Barat terjajah dan menganggapnya sebagaipelanggaran berat terhadap hukum internasional.
InggrisPerancis Jerman Italia dan Spanyol dalam keterangan bersama Kamis (12/9)menyatakan: &ldquoKeputusan Israel sangat membingungkan segenap pihak sebaiknyatidak membuat keputusan yang menghambat solusi dua Negara dan menggagalkanperdamaian.&rdquo
Netanyahupada selasa lalu berjanji akan menggabungkan Lembah Jordan menjadi wilayahIsrael jika dirinya kembali terpilih dalam pemilu yang digelar pekan depan.
DeklarasiIsrael mendapat penolakan dari dunia Arab dan Islam serta internasional. Uni Eropamenegaskan rencana Netanyahu menggabungkan Lembah Jordan dan wilayah utaraLaut Mati mengancam kesempatan perdamaian.
LembahJordan menempati 30 % Tepi Barat dan kawasan perbatasan Timur Tepi Barat danJordania yang menjadi kawasan strategis bagi Negara Palestina di masamendatang.
OrganisasiPeace Now yang mengawasi permukiman sekitar 53 ribu warga Palestina tinggaldikawasan yang hendak digabungkan Netanyahu dengan Israel kemudian menempatkansekitar 12800 pemukim zionis di sana. (mq/pip)