PasukanIsrael pada Kamis (29/2) menutup Masjid Al-Ibrahimi Hebron selama 24 jam dengandalih hari besar Yahudi.
Direkturhubungan masyarakat di Direktorat Wakaf Hebron Raed Muswaddah mengatakan pasukanZionis menutup Al-Haram Ibrohimi bagi jamaah kaum muslimin dan sebaliknyamengizinkan para pemukim Zionis menodai kesucian masjid secara leluasa.
Diamenambahkan para pemukim itu mendirikan tenda di halaman luar Masjid IbrohimiHebon.
Sebelumnya padahari pertama Idul Adha tentara Zionis menutup Masjid Ibrahimi di Hebronwilayah selatan Tepi Barat yang diduduki penjajah Israel bagi para jamaahMuslim untuk memberikan kesempatan kepada para pemukim pendatang Yahudimenggelar ritual Talmud di dalam masjid.
Pasukanpendudukan penjajah Israel memperketat prosedur keamanan mereka bagi pergerakanjamaah yang masuk ke area Masjid Ibrahimi untuk untuk melakukan sholat Subuhdan Idul Adha. Demikian menurut sumber-sumber setempat.
Pasukanpenjajah Israel mengizinkan kepada para pemukim pendatang Yahudi untukmendirikan tenda di halaman luar dan untuk melaksanakan doa dan ritual Talmudmereka di tempat tersebut. (asy/pip)
