Ketua GerakanPerlawanan Islam Hamas di Jalur Gaza Yahya Sinwar pada hari Rabu (14/8/2019)mengungkap tentang pertemuan yang diadakan beberapa hari yang lalu antara parapemimpin Hamas dan Jihad Islam baik di level politik maupun militer untukmembahas proyek perlawanan dan rencana pembebasan dan hak kembali pengungsiPalestina.
Sinwarmengatakan bahwa gerakan Hamas dan faksi-faksi perlawanan sertakekuatan-kekautan nasional dan Islam akan terus melanjutkan mempersiapkan dan menghimpunkekuatan serta mempersiapkan logistik dan menyempurnakannya untuk proyekpembebasan dan hak kembali pengungsi Palestina.
Dia menjelaskanbahwa pertemuan yang terjadi beberapa hari yang lalu adalah pertemuan tingkat pimpinantinggi. Dia mengatakan “Kami beberapa hari yang lalu mengadakan pertemuantingkat tinggi yang melibatkan para tokoh dari pimpinan politik Hamas dan JihadIslam yang dihadiri pimpinan Brigade Al-Qassam dan Brigade Al-Quds.”
Sinwarmengatakan “Kami duduk selama hampir enam jam dengan cinta danpersaudaraan mendiskusikan detail rancangan perlawanan dan persiapan sertapengaturan untuk pembebasan dan hak kembali pengungsi serta rencana mengusiragresi.”
Diamelanjutkan “Kami dan saudara-saudara kami di faksi-faksi perlawanan di BrigadeAl-Qassam dan Brigade Al-Quds bekerja siang dan malam. Semua menyaksikan dantahun perkembangan kerja nasional. Tanda-tanda menonjol dan yang paling nampakadalah adanya &ldquoBadan Tinggi Nasional untuk Pawai Kepulangan&rdquo dan &ldquoRuang OperasiTerpadu&rdquo perlawananan.
Sinwarmengatakan “Semua faksi dan sayap militer kami di Jalur Gaza sedangmengembangkan pekerjaan mereka dan mengumpulkan kekuatannya serta bekerjasiang dan malam untuk mencapai tujuan nasional yang besar yaitu pembebasan dankepulangan pengungsi.”
Lebih lanjutdia menambahkan “Kami tidak akan menyia-nyiakan senjata kami kemampuankami roket dan terowongan kami. Kami akan terus melanjutkan kerja ini bersamarakyat siang dan malam untuk membangun kekuatan ini.” (was/pip)
