Tue 6-May-2025

PBB minta Israel hentikan penghancuran rumah-rumah Palestina

Kamis 25-Juli-2019

Rosemary deCarlo wakil sekretaris jenderal PBB untuk urusan politik menyerukan Israeluntuk menghentikan pembongkaran penghancuran dan penyitaan bangunan-bangunan Palestina.Seruan itu disampaikan setelah pasukan pendudukan Israel kemarin menghancurkan16 bangunan rumah bertingkat dengan beragam lantai di Wadi al-Homs selatan al-Qudsatau Yerusalem yang diduduki penjajah Israel.

Pejabat PBB inimengatakan bahwa pelanggaran yang dilakukan Israel menyebabkan pengusiran sembilanpuluh warga Palestina termasuk 58 anak-anak. Dia menambahkan bahwa bangunan-bangunanyang dihancurkan atau disita oleh pihak Israel berjumlah 66 meskipun pemiliknyamemperoleh izin yang dikeluarkan oleh “Israel”.

Menurut KantorPBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan di Wilayah Palestina evaluasi awalmengungkapkan bahwa lebih dari 300 orang terkena dampak pembongkaran danpenghancuran yang dilakukan Israel ini.

Warga kota SurBaher khawatir puluhan bangunan lain akan dihancurkan oleh penjajah Israel dalamwaktu dekat.

Otoritas penjajahIsrael mengklaim bahwa keputusan pembongkaran dilakukan karena bangunan-bangunantersebut dekat dengan tembok pemisah rasial Israel meskipun bangunan-bangunanitu terletak di daerah-daerah di bawah kendali administratif OtoritasPalestina.

Sebelumnya FarhanHaq juru bicara Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakanbahwa pembongkaran properti pribadi di wilayah-wilayah pendudukan tidak boleh dilakukankecuali karena “keperluan militer sangat mendesak” yangmengharuskannya. Dia menambahkan bahwa hal itu tidak berlaku untuk situasi ini.

Beberapa negaraArab dan Eropa mengutuk penghancuran rumah warga Palestina yang dilakukanpenjajah Israel termasuk pernyataan bersama Inggris Prancis Jerman danSpanyol yang menggambarkan bahwa tindakan penjajah Israel tersebut bertentangandengan hukum humaniter internasional dan resolusi Dewan Keamanan PBB. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied