Menurut datayang diterbitkan oleh Komunitas Nasional Keluarga Para Syuhada Palestinamenyebutkan 84 syuhada telah gugur oleh pasukan pendudukan Israel pada paruhpertama tahun 2019.
Kelompok itumengatakan hal ini dalam sebuah pernyataan pernya pada Ahad (30/6) yangmenyebutkan 59 martir berasal dari Jalur Gaza dan 25 dari Tepi Barat termasukdiantaranya delapan wanita dan 19 anak-anak.
Mereka menunjukkanyang termuda dari para syuhada adalah bayi yang masih berada dalam kandunganAbudllah Abu Arar yang syahid pada 4 Mei di wilayah Zaytoun Kota Gaza dan jugabayi yang masih dalam kandungan Ayman Mahmoud Al-Madhoun yang menjadi syuhada pada5 Mei kemarin di Beit Lahia.
Komunitasnasional menunjukkan jumlah jenazah para syuhada yang masih ditahantentara  Zionis sejak awal tahun mencapai12 jenazah. Dengan demikian jumlah jenazah syuhada yang ditahan pemerintah Zionissejak awal revolusi Palestina mencapai 266 jenazah syuhada.
Mereka menunjukkan sebagian besar mayat dimakamkan dimakam berangka di daerah jembatan Yakub wilayah 48 dan beberapa ditahan dilemari pendingin penjara Zionis. (asy/pip)