Tue 6-May-2025

6 Juta Pengungsi Palestina Tercecer di Sejumlah Negara

Jumat 21-Juni-2019

Biro StatistikPusat Palestina (PCBS) pada Kamis (20/6) mengatakan 6 juta pengungsi Palestinaterdaftar di Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di TimurDekat (UNRWA).

Dalam siaranpers yang dikeluarkan UNRWA bertepatan dengan Hari Pengungsi Sedunia yang jatuhpada tanggal 20 Juni setiap tahun lembaga ini mengatakan persentase pengungsiyang terdaftar di UNRWA pada tahun 2018 adalah 17 % dari jumlah total pengungsiyang terdaftar di UNRWA 25 % di Jalur Gaza.

Diamenunjukkan bahwa angka-angka ini mewakili jumlah minimum pengungsi Palestinaterhitung hampir setengah dari dunia sekitar 13 juta orang Palestina jadipengungsi.

Di negar-negaraArab proporsi pengungsi Palestina yang terdaftar di UNRWA seperti Yordania mencapai39 % dari total pengungsi Palestina di seluruh dunia sementara di Lebanon danSuriah masing-masing 9 % dan 11 %.

Menurutlaporan itu jumlah populasi pengungsi di wilayah Palestina mencapai 41 %menurut data tahun lalu. 26 % populasi di Tepi Barat dan 64 % di Jalur Gaza.

Tidak adaperbedaan yang signifikan antara karakteristik demografis dan sosial dengan pengungsidan non-pengungsi secara umum kecuali indikator kemiskinan dan penganggurankarena alasan regional. Sekitar dua pertiga dari populasi Jalur Gaza adalahpengungsi.

Menurutdata proporsi individu di bawah usia 15 tahun mencapai 39 % dari totalpopulasi di Palestina pada akhir 2018 merupakan proporsi yang sama dariindividu-individu pengungsi dan non-pengungsi.

Sementaraproporsi orang lanjut usia 60 tahun ke atas yang menjadi pengungsi sekitar 5%dan menunjukan tidak adanya perbedaan demografis.

Datamenunjukkan tingkat partisipasi dalam angkatan kerja untuk individu (15 tahunke atas) adalah sekitar 47% untuk pengungsi yang tinggal di Palestina dan 46%untuk non-pengungsi.

Ada jugaperbedaan signifikan dalam tingkat pengangguran antara pengungsi dannon-pengungsi dengan tingkat pengangguran di antara para pengungsi mencapai sekitar40% dibandingkan dengan sekitar 24 % di kalangan non-pengungsi karenatingginya tingkat pengangguran di Jalur Gaza. Pengungsi Palestina di Tepi Baratsekitar 19 % dan 54 persen untuk pengungsi di Jalur Gaza.

Datatersebut mengkonfirmasikan tingkat buta huruf di kalangan pengungsi Palestina(15 tahun ke atas) adalah 25% sedangkan untuk non-pengungsi itu 30%. Proporsi pengungsi Palestina (15 tahun keatas) dengan gelar sarjana ke atas adalah 16 % dari semua pengungsi Sementaranon-pengungsi mencapai 14%.

Dalamlaporannya sensus menunjukkan peristiwa Nakba Palestina dan pemindahannya merupakantragedi besar bagi rakyat Palestina mewakili dan terus menjadi prosespembersihan etnis Palestina di mana seluruh orang dimusnahkan kelompok danindividu dari seluruh penjuru dunia menggantikan dan lebih dari 800.000 wargaPalestina dari desa dan kota mereka dari 14 juta warga Palestina yang tinggaldi Palestina yang bersejarah pada tahun 1948 di 1.300 desa dan kota Palestina.

Beberapaperkiraan resmi jumlah pengungsi Palestina sebagai akibat perang 1948 yangdiusir dari berbagai sumber seperti perkiraan PBB tahun 1950 berjumlah 957.000orang.

Pada tanggal20 Juni dunia merayakan Hari Pengungsi Sedunia mendedikasikan aktivitas danacara untuk masalah pengungsi dan menyoroti penderitaan dan kebutuhan mereka.(asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied