Sekelompokpemukim Yahudi pada hari Selasa (23/4/2019) pagi kembali menyerbu area MasjidAl-Aqsha dari pintu barat masjid (Bab al-Maghriba) di bawah penjagaan ketatpolisi Israel yang terus membatasi secara ketat masuknya warga Palestina ke tempatsuci tersebut di hari-hari besar Yahudi.
Polisi Israel memperketatpembatasan masuknya warga Palestina ke Masjid Al-Aqsha. Memeriksa identitaspribadi mereka menahan sebagiannya di gerbang luar masjid dan mencegah parapenjaga masjid berada di balkon di seberang Bab Al-Silsilah.
Sejak awalpekan ini Masjid Al-Aqsha mengalami serbuan besar-besaran yang dilakukan oleh kelompok-kelompokpemukim Yahudi dalam rangka peringatan hari raya “Paskah Yahudi”. Penyerbuanini akan terus berlangsung hingga Kamis siang.
Sementara itu organisasi-organisasipendukung pendirian sinagog Yahudi di atas Masjid Al-Aqsha menyerukan parapendukung mereka untuk meningkatkan penyerebuan mereka ke area Masjid Al-Aqsha.Pada hari Senin lalu Menteri Pertanian Israel Uri Ariel memimpin ratusanpemukim Yahudi menyerbu Masjid Al-Aqsha. Menurut sumber di Departemen Wakaf dial-Quds sebanyak 266 pemukim Yahudi telah menyerbu area Masjid Al-Aqsha dijam-jam pagi kemarin.
Penyerbuan parapemukim Yahudi dimulai dari Gerbang Maghriba dengan kelompok-kelompok besar yangdikawal dengan ketat oleh pasukan penjajah Israel. Kelompok-kelompok ini berkumpuldi dekat Bab al-Rahmah dan di seberang Kubah Shakhrah untuk menggelar ritual Talmud.
Para penjagamasjid telah menghadang penyerbuan ini dan pasukan khusus Polisi Israel memaksadua pemukim Yahudi keluar dari masjid setelah penjaga keberatan dengan ritual-ritualyang mereka gelar di dalam masjid.
Sejumlah besarpemukim Yahudi melakukan ibadah dan ritual Yahudi di sekitar Masjid Al-Aqsha yangterpusat di area dinding Al-Buraq (tembok barat Masjid Al-Aqsha) dan area istanaUmawiyah di selatan masjid.
Menurutpara saksimata anggota polisi khusus penjajah Israel menekan para penjaga masjid didaerah Bab Al-Silsilah yang digunakan oleh para pemukim Yahudi untukmeninggalkan masjid. Pasukan penjajah Israel mencegah para penjaga berada dibalkon di depan Bab Al-Silsilah dan berusaha mengusir para penjaga dari sekitarpara pemukim Yahudi yang menyerbu masjid. (was/pip)