Pada hari Ahad (21/4) otoritas penjajah Israel mengubah pospemeriksaan militer di kota tua Hebron menjadi pos perlintasan.
Direktur Komite Rehabilitasi Hebron Imad Hamdanmengatakan Otoritas Israel menyebutkan persimpangan yang berada di pospemeriksaan militer Israel sangat berbahaya.
Dia menunjukkan pemerintah Israel telah melakukanperubahan pada pos pemeriksaan tersebut termasuk mempersempit jalurpenyeberangan yang menyebabkan pembatasan bagi warga selama perjalanan mereka.
Dia menunjukkan otoritas Zionis menempatkan tanda selamatdatang di pos pemeriksaan militer dalam bahasa Arab dan Ibrani untuk menunjukanbahwa pos tersebut menjadi pusat pemeriksaan dan titik titik persimpangan.
Hamdan menunjukkan persimpangan ini biasanya digunakanuntuk penyeberangan perbatasan antar negara.
Dalam konteksnya pemerintah kota Hebron mengecam pemindahanpos pemeriksaan militer Israel baru-baru ini di kota tua Hebron menjadi persimpanganperbatasan.
Sementara ini pemerintaha distrik Al-Quds Israel menganggap kebijakan ini sangat berbahayayang memaparkan rencana langsung penjajahan disamping merupakan pendahuluanuntuk mencapai apa yang mereka rencanakan yaitu pemukiman Zionis. (asy/pip)
