Hamasmengatakan &ldquoKami yakin bahwa perlawanan di Tepi Barat akan terus berlanjutmenghadapi kejahatan penjajah Israel dengan segenap cara yang memungkinkan.&rdquo
Hal itudisampaikan tokoh Hamas Dr. Abdul Hakim Hanini pasca gugurnya seorang pemudaSajid Mizhar di kamp Dahisyah dalam bentrokan melawan pasukan Israel.
Haninimenyampaikan apresiasi kepada segenap warga kamp Dahisyah atas kelanjutanperlawanan dan para syuhada. Menurutnya kamp Dahisyah akan terus menjadibenteng perlawanan yang menolak menyerah di sepanjang tahun danmempersembahkan para syuhada dan tawanan seperti hari ini mempersembahkanseorang syahid dalam pawai Intifadah Al-Quds penuh berkah.
Haninimenegaskan bahwa peta perlawanan yang dilakukan para pemuda di hari-hari inimelawan musuh penjajah dan di semua wilayah Palestina di Tepi Barat Gaza danbahkan di penjara menegaskan bahwa pilihan perlawanan merupakan satu-satunyapilihan untuk mengusir penjajah dan membalas kejahatannya terhadap paratawanan bumi Palestina termasuk Al-Quds.
Apresiasidisampaikan kepada keluarga syahid Sajid Mizhar atas anugerah syahid danmenyerukan kepada segenap warga untuk berpartisipasi luas dalam mengantarjenazah beliau dan memberikan bantuan kepada keluarga syahid dan meneladaniperjuangannya. (mq/pip)