Ribuanwarga Palestina di Gaza pada selasa sore hadir dalam pawai laut ke 25 di pantaiBet Lahiya Utara Gaza sebagai pesan kepada Israel dan penegaskan berlanjutnyapawai kepulangan akbar dan pencabutan blockade Gaza.
Ribuanwarga terdiri dari para keluarga para wanita anak-anak dan orang tua hadir kekawasan pantai yang berdekatan dengan lokasi Zekim zionis.
Parapemuda membakar ban mobil dekat lokasi pertemuan dengan pasukan Israel dan melemparimereka dengan batu yang direspon pasukan Israel dengan tembakan peluru tajamdan gas air mata ke arah para demonstran.
Sumbermedis melaporkan seorang wartawan Abu Riyash mengalami luka di kepalasementara puluhan warga lainnya mengalami sesak napas akibat gas air mata.
Korespondenkami melaporkan para demonstran meluncurkan tema &ldquoGaza Akan menang melawanpihak yang memblokade.&rdquo Dengan semangat dan kekuatan yang dimiliki para pemudarevolusioner.
Bersamaandengan kehadiran warga sejumlah perahu turut hadir di lepas pantai mengibarkanbendera Palestina menuntut pencabutan blockade yang diberlakukan Israelterhadap Gaza sejak 13 tahun lalu.
Anggotakomite nasional pawai kepulangan Khidir Habib menegaskan bahwa warga Gaza akanterus berada di garda terdepan membela Palestina.
Dalamorasinya Khidir menegaskan bahwa jika tembok perlawanan di Gaza hancur makabangsa Palestina menjadi santapan empuk bagi musuh.
Kamiakan menghadapi musuh dengan segenap sarana sederhana dan tidak akan pernahmengibarkan bendera putih.
Sekjengerakan Mujahidin Palestina Nael Audah mengatakan perkumpulan ini merupakanpesan nyata bagi penjajah dan pihak yang melakukan konspirasi bahwa rakyatPalestina akan menggagalkan dan mencabut blockade dan konspirasi.
Aksiini sebagai penegasan bahwa Gaza akan menang melawan para pihak yangmemblokadenya.
Ketegaranwarga Gaza merupakan respon nyata bagi pihak yang ingin menghancurkanperlawanan.
Blockadeakan kami hancurkan dan bangsa Palestina akan terus menghadapi proyekpenghapusan Palestina.
Aksipawai laut diluncurkan beberapa bulan lalu dalam rangkaian pawai kepulanganyang diluncurkan pada 30 Maret tahun lalu menuntut hak kepulangan parapengungsi dan pencabutan blockade Gaza.
MiliterIsrael merespon aksi pawai kepulangan dengan represif sejak awal diluncurkanmenggunakan gas air mata dan peluru tajam yang menyebabkan gugurnya 271 wargaPalestina termasuk 11 orang yang jenazahnya masih ditahan pasukan Israelsementara korban luka mencapai 29 ribu orang termasuk 500 korban luka parah.(mq/pip)
