Pasukan polisi penjajahIsrael pada hari Rabu (13/3/2019) malam menangkap salah satu penjaga MasjidAl-Aqsha. Sementara seorang pegawai departemen wakaf di Al-Aqsha selama dua pekan.
MenurutDepartemen Wakaf Islam para penjaga Masjid Al-Aqsha mencegah anggota polisipenjajah Israel memasuki mushala Gerbang Ar-Rahmah pada siang hari.
Setelah peristiwaitu pasukan penjajah Israel menangkap penjaga masjid Said Salayimah di depan mushalaGerbang Ar-Rahmah dan menyerahkan surat pemanggilan kepada rekannya IssaBarakat untuk menjalani pemeriksaan di kantor polisi penjajah Israel di al-Qudsbarat.
DepartemenAwqaf menyatakan bhawa intelijen penjajah Israel juga menyerahkan suratpendeportasian dari Masjid Al-Aqsha dan membayar denda senilai 5 ribu shekelatau sektiar 1400 dolar kepada pegawai pemadam kebakaran Masjid Al-Aqsha ImadAbidin.
Disebutkan bahwaImad Abidin ditangkap pasukan penjajah Israel dua hari yang lalu dandibebaskan berdasarkan keputusan Pengadilan Magistrate Israel setelah dia menolakmenandatangani keputusan pendeportasian dirinya dari Masjid Al-Aqsha selama sebulan.Akhirnya dia dibebaskan dengan dua jaminan.
Departemen Wakafmenjelaskan bahwa intelijen penjajah Israel meminta perpanjangan penahananpenjaga Masjid Al-Aqsha Mohammed Tina selama tiga hari setelah penjajah Israelmenuduhnya melakukan penyerangan terhadap polisi Israel. (was/pip)
