Otoritas penjajahIsrael mengumumkan akan membuka kembali Masjid Al-Aqsha hari ini bagi parajamaah setelah warga Palestina protes di depan gerbang-gerbang masjid untukmenolak serangan penjajah Israel terhadap masjid.
Surat kabar”Yedioth Ahronoth” mengutip dari kepala polisi Israel wilayah al-Qudsyang memerintahkan pembukaan kembali Masjid Al-Aqsha bagi para jamaah danpengunjung mulai hari ini.
Disebutkan bahwaini bukan pertama kalinya otoritas oenjajah Israel menutup Masjid Al-Aqshayang saat ini sedang menghadapi serangan Israel.
Puluhan warga al-Qudsmenunaikan sholat isya pada Selasa (12/3/2019) malam di jalan utama di depan gerbangAsbat menyusul tindakan polisi penjajah Israel yang terus menutup MasjidAl-Aqsha.
Menurutkoresponden Pusat Informasi Palestina adzan isya belum berkumandanglagi dari Masjid Al-Aqsha. Para jamaah juga melaksanakan shalat ashar danmaghrib di depan gerbang Asbat.
Sementara itutakbir dikumandangkan dari seluruh penjuru al-Quds. Seruan disampaikan untukmelakukan mobilisasi guna melindungi masjid Al-Aqsha dari serangan penjajahIsrael.
Ratusan warga berkumpuldi dekat gerbang Asbat sebagai protes terhadap penutupan Masjid Al-Aqshasetelah terjadi insiden pembakaran sebuah kantor polisi milik penjajah Israel.
Otoritas agamakelompok-kelompok nasional dan rakyat di kota al-Quds menyerukan agar shalatdilaksanakan di depan gerbang Asbat. Mereka meminta warga Al-Quds dan Tepi Baratpada umumnya untuk pergi ke Masjid Al-Aqsha dan melakukan unjuk rasa terbuka disana setelah penjajah Israel memutuskan penutupan gerbang-gerbang MasjidAl-Aqsha. (was/pip)
