Ketua BiroPolitik Gerakan perlawanan Islam Hamas Ismail Haniya secara resmi mengumumkanpembebasan keempat pemuda Palestina kembali dengan selamat dari Mesir ke JalurGaza.
Dalampernyataan pers Kamis malam (16/2) Haniyeh menyatakan terima kasihnya yangmendalam kepada para pimpinan Mesir atas keputusannya tersebut yangmenunjukkan kedalaman hubungan antara kedua bangsa persaudaraannya selama ini.
Dia juga akanmengumumkan keberhasilan dari upayanya untuk membebaskan empat warga negaralainnya dari Jalur Gaza dan mengembalikan mereka dengan aman.
Selain empatorang yang ditawan yaitu Yasser Zanoun Hussein al-Zubdah Abdullah Abual-Jubain dan Abdel-Daim Abu Libdeh ada empat lainnya juga sudah dibebaskanmereka adalah Waseem Abu Rujaila Abdul Rahman Mustafa Al-Zamili Salem SheikhAl-Eid dan Abdul Aziz Abu Khatla.
Menurutsumber-sumber Palestina mengatakan menurut Quds Press yang diterima melansirpernyataam pemimpin Gerakan Perlawanan Islam Hamas Rouhi Mushtai hari inimenyebutkan empat orang yang ditawan adalah Abdel Daim Abu Libdeh AbdullahAbu Jubayn Abdullah Abu Jubayn Hussein al-Zubdah dan Yasser Zanoun. Mereka ditahandi  penjara Scorpio di Kairo ditemani empatwarga Palestina lainnya.
Diamenambahkan delapan pemuda Palestina itu tiba di Jalur Gaza melaluipenyeberangan Rafah dan langsung berangkat ke rumah keluarga mereka bersama pemimpinHamas Ismail Haniya.
KantorHaniyeh yang mengutip kepala biro politik Hamas mengatakan “Masalah empatpemuda yang ditawan kondisinya berbeda dengan sebelum kunjungan.”
Pada 19Agustus 2015 orang-orang bersenjata tak dikenal menculik empat pemuda Palestinamasing-masing bernama Yasser Zanoun Hussein al-Zubda Abdullah Abu al-Jubaindan Abdel-Dayem Abu Libdeh setelah sebelumnya mereka menyerang sebuah bus yangmembawa mereka dan penumpang lainnya dari Rafah untuk meninggalkan Gaza.
Haniyehkembali ke Jalur Gaza kemarin setelah pembicaraan panjang yang diadakannya denganpara pejabat Mesir di Kairo 24 hari yang lalu. (asy/pip)
