Atasundangan faksi Palestina dan Komite Pergerakan serta Komite Rakyat para pengungsi Palestina di kampNahr al-Bared Libanon berkumpul di depan kantor direktur kamp pengungsian. Merekamenolak kebijakan UNRWA terhadap rakyat Palestina dan mendukung ketabahan perjuanganrakyat Al-Quds dan al-Aqsa.
Para demonstran memprotes kebijakan pendudukan Israel dan menekankan perlunya upaya untuk terus menekan Zionis dalam kebijakanya mengambilhak bangsa Palestina disampingberdoa untuk keamanan MasjidAl-Aqsa.
Para pengunjuk rasa menganggap kemenangan wargaAl-Quds dalam membuka pintu Al-Rahmahgerbang Al-Aqsaadalah bukti keberanian rakyat Palestinadan tekad membaja merekadalam merebut hak-haknya yang terampas.
Dalam konteks lain para demosntran menuntut agar UNRWA menganulir kebijakan penghematannyaterhadap rakyat Palestina danmenekankan keterikatan pada badan internasional ini sampai mereka kembali kewilayah penjajahan diPalestina.
Sebelumnya ribuanwarga Palestina berdatangan menuju Masjidil Aqsha untuk menunaikan shalatJumat merespon seruan pembelaan Masjidil Aqsha dalam menghadapi konspirasiIsrael dan kejahatannya terhadap Babur Rahmah.
Departemenmedis Hamas di Tepi Barat menegaskan warga mulai berdatangan bersiaga sejakshalat subuh di Masjidil Aqsha bersiap untuk shalat Jumat.
Menurutsaksi mata keluarga Palestina terdiri dari para wanita laki-laki anak-anakdan orang tua tiba di al-Aqsha pada subuh hari bersamaan dengan keberadaanmedia Palestina Arab dan internasional di dalam Masjidil Aqsha dan sekitarnyauntuk meliput shalat Jumat.
Sementaraitu pasukan Israel menebarkan ratusan personelnya dan memasang puluhan pembatasdi sekitar kawasan al-Quds dan Masjidil Aqsha untuk menghambat kedatanganwarga Palestina ke Masjidil Aqsha.
Menurutsumber di lapangan pasukan Israel sejak pagi menebarkan personelnya dalamjumlah besar di dalam kota al-Quds dan sekitarnya mengantisipasi pergerakanwarga Palestina menuju Masjidil Aqsha.
Sumbermenyebutkan pasukan Israel  memasang puluhan pembatas baru di dalam kotaal-Quds dan pintu gerbangnya dan mulai memeriksa ratusan kendaraan danidentitas penumpangnya dengan tujuan untuk menghambat kedatangan warga keMasjidil Aqsha (asy/pip)