Tue 6-May-2025

Pasukan Israel Lukai 4 Warga Palestina di Perbatasan Timur Gaza

Rabu 13-Februari-2019

Sedikitnya 4pemuda Palestina terluka oleh tembakan pasukan penjajah Israel pada Selasamalam saat mereka ikut dalam aksi unit &ldquoIrbak Laili&rdquo (Night Confusion)sebuah aksi di malam hari yang dilakukan untuk mengganggu dan membuat binggungpasukan penjajah Israel dan para pemukim Yahudi di sebelah timur kamppengungsi Palestina al-Bureij di perbatasan timur Jalur Gaza tengah.

MenurutKementerian Kesehatan Palestina di Gaza Rumah Sakit al-Aqsha di Jalur Gazatengah menerima empat orang korban luka-luka dari timur al-Bureij dua seriusdan yang lainnya di terluka di bagian tubuh bawah.

Menurut korespondenPusat Informasi Palestina puluhan pemuda Palestina berkumpul di timur al-Bureijdekat pagar yang memisahkan Jalur Gaza dengan wilayah yang diduduki penjajahIsrael sejak tahun 1948. Mereka membakar ban mengeluarkan suara keras melaluipengeras suara dan menyalakan lampu laser yang kemudian dikenal sebagai aksi irbaklaili atau Night Confusion.

Sumber Palestinamenyatakan bahwa pasukan pendudukan Israel menembakkan peluru organik dantabung gas air mata ke arah para pemuda yang menyebabkan beberapa dari mereka mengalamisesak nafas.

Kegiatan “NightConfusion” ini meliputi pembakaran ban yang rusak sambil menyanyikan lagu-lagurevolusioner dan membuat suara keras melalui pengeras suara sambil menyalakan lampulaser yang ditembakkan ke arah pasukan penjajah Zionis yang ditempatkan didekat pagar perbatasan.

Melalui aksimalamnya unit ini bertujuan untuk membuat tentara Israel terus dalam siaga diperbatasan untuk menguras kekuatan dan membingungkan mereka.

Aksi Night Confusionini sempat berhenti pada November 2018 lalu setelah para mediator internasionalseperti Mesir Qatar dan PBB mencapai kesepahaman agar penjajah Israelmengurangi pengetatan blokade atas Jalur Gaza yang sudah berlangsung selamalebih dari 12 tahun serta memperluas area penangkapan ikan bagi nelayanPalestina di Jalur Gaza dan mengizinkan masuknya bantuan Qatar dan yang lainnyake Gaza.

Namun setelah penjajahIsrael tidak menyetujui kesepahaman tersebut dua hari yang lalu aksi NightConfusion kembali dilakukan di dekat pagar yang memisahkan Jalur Gazabagian timur dengan wilayah yang diduduki penjajah Israel sejak tahun 1948.(was/pip)

Tautan Pendek:

Copied