Pertemuandelegasi pimpinan Hamas yang dipimpin oleh Kepala Biro Politik Hamas IsmailHaniyah dengan Menteri Intelijen Mesir Mayor Jenderal Abbas Kamel telahberakhir dengan penegasan pada kedalaman dan pengembangan hubungan bilateralantara kedua belah pihak.
Dalam pernyataanyang dirilis pada Selasa (5/2/2019) malam Hamas mengatakan bahwa pertemuan keduabelah pihak berlangsung dalam suasana positif. Mereka membahas kedalamanhubungan bilateral antar akedua belah pihak dan peran historis Mesir untuk Palestinadan dukungan pada rakyat Palestina hingga memperoleh kebebasan dankemerdekaannya.
Hamasmenyatakan bahwa akan terus dilanjutkan langkah untuk mengembangkan hubunganini demi melayani rakyat Palestina dan kepentingan bersama yang lebih tinggi.
Kedua belahpihak mempresentasikan situasi politik yang terjadi pada Palestina dan kawasan sertabahaya yang dihadapi kota al-Quds para pengungsi serta pengetatan blokade diGaza dan terus meluasnya permukiman Yahudi yang menelan tanah warga Palestinamemutus ikatan Tepi Barat dan juga tentang penderitaan yang dialami para tawananPalestina di penjara penjajah Israel.
Hamas menegaskanmenolak semua proyek yang bertujuan melikuidasi perjuangan Palestina yangdisebut dengan deal of century atau lainnya.
Pertemuantersebut membahas situasi internal Palestina pentingnya memulihkan persatuannasional Palestina mencapai rekonsiliasi dan kemitraan nasional mengakhiri perpecahanmengimplementasikan perjanjian yang ditandatangani membangun suasana yangcocok untuk dialog nasional Palestina yang komprehensif dan membentukpemerintah persatuan nasional yang akan mempersiapkan pemilu komprehensifserta memperkuat kesatuan entitas politik Palestina.
Pertemuan juga membahassituasi ekonomi dan situasi kemanusiaan yang memburuk di Jalur Gaza karenakelanjutan blokade penjajah Israel.
Sementara itupihak Mesir menekankan pentingnya pihak Israel mematuhi kesepahaman sertapendingnya mengendalikan situasi lapangan untuk melindungi nyawa orang-orangPalestina serta mempertahankan karakter kerakyatan pawai kepulangan danpenggunaan sarana damai. (was/pip)
