Delegasi Organisasi Kebudayaan Palestina di Malaysiaberterima kasih kepada pemerintah Malaysia atas sikapnya yang terhormat menolaknormalisasi dengan Israel. Malaysia juga menolak penyelenggaraan kejuaraanrenang di negaranya dengan partisipasi seorang pemain dari Israel.
Ucapan terima kasih ini diungkapkan delegasi OrganisasiKebudayaan Palestina yang dipimpin. Musallam Omran sebagai ketua kepada WakilMenteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Stephen Sim Chee Kyung di kantornya diPutrajaya hari Senin kemarin.
Dalam pertemuan tersebut Musallam berterima kasih kepadapemerintah Malaysia dalam hal ini yang dipimpin Perdana Menteri MahathirMohamad dan juga Menteri Pemuda dan Olahraga Sayyid Siddiq atas sikapnya yang tetapmendukung penuh perjuangan Palestina. Delegasi berterima kasih pada Malaysiaatas sikapnya baru-baru ini menolak normalisasi dengan Israel dengan ditolaknyaatlet Israel masuk ke negaranya untuk ikut dalam kompetisi renang internasional.Akibatnya Malaysia dicabut haknya untuk menyelenggarakan kompetisi ini.
Stephen mengatakan masalah Palestina adalah masalahkemanusiaan sejak awal. Pemerintah Malaysia dalam hal ini tidak akanmeninggalkan prinsip-prinsipnya dalam mendukung masalah kemanusiaan yang adil. Iajuga mengungkapkan simpatinya secara pribadi terhadap perjuangan Palestina untukmendapatkan keadilan.
Dalam pertemuan tersebut dibahas mekanisme kerja sama antaraKementerian Pemuda dan Olahraga dengan Organisasi Kebudayaan Palestina dalammendukung perjuangan Palestina melalui pelaksanaan proyek olahraga dan pemuda antarakedua negara.
Dalam kaitam ini Amran menganggap penolakan Malaysiaterhadap normalisasi muncul sebagai tanggapan atas pelanggaran Israel terhadaptanah Palestina juga kaitanya dengan aksi pembunuhan yang dilakukan Mosad (intelijenIsrael) terhadap ilmuwan akademis Palestina Fadi al-Batsh.
Pernyataan ini diungkapkan Amran berdasarkan perkataanPerdana Menteri Malaysia Mohatir Muhammad yang menegaskan &ldquoKami tidak dapatmelakukan apa pun dengan (Israel) namun kami tidak ingin menerima perwakilanya&rdquo.
Dia menganggap pernyataan tersebut secara tidak langsungmenunjukan sikap dan posisi Malaysia terhadap pembunuhan al-Batsh. (asy/pip)