Ketua biropolitik gerakan perlawanan Islam Hamas Ismael Haneya dalam pembicaraanyadengan deputi menteri luar negeri Rusia dan pejabat untuk wilayah Timur Tengahdan Afrika Utara Michael Boganov menekankantentang urgensi peran Rusia di kawasan secara umum dan masalah Palestina khususnyadisamping sikap Rusia yang terdepan dan positif dalam urusan Palestina.
Pernyataan inidiungkapkan Haneya yang dilansir Pusat Informasi Palestina yang menyebutkanketua gerakan Hamas berbicara dengan Bogdanov tentang perkembangan terbaru Palestina.Ia menegaskan tentang perkembangan atas hubungan kedua belah pihak serta berlanjutnyamusyawarag dan pertemuan tentang berbagai persoalan.
Dalam kesempatantersebut Haneya menegaskan tentang semangat gerakanya untuk mengembalikanpersatuan dan kesatuan nasional. Ia sangat mengapresiasi peran Rusia sertasemangatnya dalam masalah Palestina.
Menurut jadwalHaneya harusnya berangkat ke Moscow untuk bertemu dengan menlu Rusia SergeyLavrov pada 15 Januari lalu. Namun karena pemimpin Hamas Musa Abu Marzuqmenunda kunjungan Haneya hingga waktu yang tidak ditentukan mengingat kesibukanmenlu Ravrov akhir-akhir ini. (asy/pip)