Warga Selfitdalam jumlah besar turut ambil bagian dalam pemakaman Elias Yassin. Pemuda usia23 asal kota Badia di sebelah barat Salfit wilayah utara Tepi Barat yanggugur dua bulan lalu di tangah pasukan penjajah Zionis.
Iring-iringandimulai dari depan rumah sakit pemerintah di Badia menuju rumah keluarganyauntuk menyaksiakan terakhir kalinya. Massa pengiring jenazah meneegaskan bahwa apayang terjadi pada pada korban adalah eksekusi dan pembunuhan yang disengajasetelah korban ditangkap.
Usaidishalatkan di masjid Badia korban dimakamkan di pekamanan kota yang diiringinwarga dalam jumlah besar sambil meneriakkan yel-yel yang menegaskan bahwamereka akan melanjutkan perjuangan para syuhada hingga tercapai pembebasan.
Ayah korbanmenegaskan bahwa hal itu sudah menjadi nasib setiap warga Palestina yangtinggal di tanah Palestina.
Sebelumnya tentaraIsrael sempat menghadang prosesi pemakaman yang dibawa dengan pawai dari rumahsakit ke kota kelahirannya. Pasukan Israel memeriksa identitas semua pesertapemakaman.
Pada Jumatmalam pasukan pendudukan Israel menyerahkan tubuh Yassin setelah lebih daridua bulan ditahan setelah dieksekusi dan dibunuh karena diduga melakukanpenikaman pada bulan Oktober lalu. (was/pip)
