Presiden Turki Ecep Thayep Erdogan mengatakan masalah Palestinadan Al-Quds bagi Turki adalah masalah nasional. Israel sedang melakukan pembantaianterhadap perdaban yang ada di Al-Quds dan berupaya menghapus peninggalan Islamdari sana.
PernyataanErdogan ini diungkapkanya saat konferensi Ikatan Parlemen Internasional untukAl-Quds yang digelar selama dua hari dari tanggal 14-15 Desember diikuti 500anggota parlemem yang mewakili 80 negara perwakilan di seluruh dunia.
Ia mengatakanini adalah konferensi yang di buat dengan tema &ldquoAl-Quds Ibu Kota Palestina&rdquo demiuntuk mencapai tujuan mulia yang berhak mendapatkan penghargaan dan terimakasih. Saya berharap akan kebersamaam kalian dan komunikas kalian bisa berhasildengan sukses.
Diamenambahkan”Saya salut dengan para pahlawan Palestina yang berdiri menghadapipenjajahan dengan telanjang dada tanpa senjata. Saya mendukung orang-orang yangtertindas dari Gaza dan yang berpegang teguh kepada kehidupan meskipunketidakadilan dan kezaliman menimpa mereka sejak 70 tahun yang lalu. Mereka tidakpernah berhenti untuk berhubungan dengan tanah air mereka. Dan saya akan membayarupeti kepada semua orang yang melakukan upaya untuk menjadi Al-Quds danPalestina sebagai simbol perdamaian dan kemakmuran di berbagai negara di duniadiatas . (asy/pip)