Tentara Zionis meledakan sebuah rumah milik keluarga AbuHamid yang terdiri dari empat tingkat tadi pagi Sabtu (15/12) di Kamp AmaryRamallah tengah Tepi Barat paska penggerebekan yang berlangsung enam jamditengah aksi perlawanan para pemuda Palestina yang melukai 56 orang.
Sumber lokalmenyebutkan tentara Zionis dengan kekuatan besar diiringi kendaraan berat bulozermilik mereka menyerbu Kamp Amary yang telah dikepungnya selama enam jam lebihsebelum akhirnya mereka meledakanya. Mereka mengepung rumah tersebut danmemaksa keluar orang yang bertahan di sana dengan pukulan dan tembakan gas airmata dan cabe di wajah mereka hingga pentungan dan sengatan listrik. Akibatnyapuluhan dari mereka ditangkap.
Sumbermenyebutkan setelah mengosongkan rumah tersebut dari penghuni dan relasansolidaritas mereka menanam alat peledak lalu meledakanya tadi pagi.
Sumbermenyebutkan tentara menahan ayah tawanan Naser Abu Hamid yang dikenal denganKhansa Palestina beberapa saat sebelum akhirnya dibebaskan. Pada saat yang samaterjadi bentrokan antara tentara dan para pemuda di sekitar rumah Abu Hamid. Merekamenembakan peluru karet dan tajamnya ke arah para demonstran termasukmenembakan gas air mata dan suara secara masiv. Akibatnya puluhan orangmengalami luka tembak dan sesak napas. (asy/pip)