Tue 6-May-2025

Israel Paksa Warga Al-Quds Hancurkan Rumahnya Sendiri

Rabu 5-Desember-2018

Tentara Israel memaksa sebuah keluarga Palestina AhmadShiyam untuk menghancurkan bangunan tambahan yang menempel ke rumahnya di Ain Luzahdistrik Silwan selatan Al-Aqhsa&nbsp tadimalam (3/12).

Penggusuran termasuk stand yang ada pada kendaraankeluarga gudang dan tangga.

Pemerintah distrik Israel memberikan jangka waktu 48 jamuntuk menghancurkan bangunan tambahan tersebut dengan dalih sesuai tuntutan hukumdan denda tinggi yang akan diterapkan untuk ongkos pembongkaran oleh buldoser pemerintah.

Di sisi lain buldoser milik pemerintahan Israel di Al-Qudsdijaga ketata oleh pasukan militer yang diperkuat untuk menghancurkan sebuahrumah yang sedang dibangun di lingkungan Jabal al-Mukaber tenggara Al-Qudsdengan dalih dibangun tanpa izin.

Sementara itu menurut saksi mata pasukan Israelmemukuli dua warga yang berusaha menghadang buldoser Israel yang akanmenghancurkan rumahnya.

Pada hari Senin (3/12) pasukan Israel memberikan tigasurat penggusuran terhadap tiga rumah milik warga di desa Umm al-Khayr timurYatta di Hebron.

Koordinator Komite Nasional perlawanan Tembok danPermukiman di selatan Hebron Rateb Jabour mengatakan pasukan pendudukan Israelmenyerahkan tiga surat penggusuran terhadap keluarga Hathalin di desa UmmAl-Khayr bahwa militer akan menggusur rumah mereka.

Dengan ini Jabour mengecam tindakan militer Zionis yangbertujuan mencuri lebih banyak tanah warga untuk memperluas pemukiman KarmielIsrael yang dibangun di atas tanah dan milik warga timur Yatta.

Sebelumnya Otoritas perairan Israel yang dikawal pasukankepolisian menggusur sumber air al Qastal di desa Shafuriyah tanpa adainstruksi dari pengadilan.

Warga Palestina setempat bersama para petani berupayamenghalangi dan mencegah penggusuran sumber air ini mereka meluapkan emosiatas upaya penggusuran ini namun tak berhasil melakukannya.

Sumber air al Qasthal di wilayah Shafuriyah ini merupakansumber pengairan bagi pertanian di kawasan yang luasnya sekitar 200 acre danmenjadi sumber air bagi para petani dan warga sekitar di perkebunan Shafuriyah.

Menurut ketua aliani perkebunan Shafuriyah IzzatSulaiman &ldquoSumber air di Shafuriyah ini merupakan milik warga sebagai gantidari wilayah Shafuriyah yang disita pihak penjajah zionis. (asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied